Menko PMK mengatakan, rencana relokasi disambut baik warga. Sejumlah warga yang ditemuinya mengaku siap direlokasi apabila kawasan tempat tinggalnya sudah dinyatakan tidak layak untuk dihuni lagi.
"Mereka mengadukan kondisi yang tidak layak. Misalnya drainase yang berbahaya karena tanah gembur sehingga rentan dijadikan hunian tanpa ada rekayasa bangunan yang memadai. Oleh sebab itu kita tawari sebagian warga untuk direlokasi di tempat lebih aman," terangnya.
Muhajir juga menyempatkan diri menyapa para pengungsi korban terdampak longsor dan banjir Gang Kepatihan dan Gang Barjo. Di kesempatan itu ia memberikan sejumlah bantuan pada keluarga korban yang meninggal dunia serta seluruh pengungsi.
"Untuk yang meninggal kita beri santunan dari pusat sedangkan untuk korban di pengungsian dari BNPB memberikan bantuan untuk tempat tinggal sementara tiap bulan sebesar Rp500 ribu," tuturnya. (cr1)
