RBG.ID-BOGOR, Seorang oknum guru ngaji diduga mencabuli anak didiknya yang masih dibawah umur di Cigudeg, Kecamatan Cigudeg, Kabupaten Bogor.
Tak terima dengan aksi bejat oknum guru ngaji tersebut, sejumlah orang tua bakal melaporkannya ke polisi. "Kami mendapat laporan kejadian ini dari ketua RT setempat," ujar Kepala Desa Cigudeg, Andi Supriadi kepada Radar Bogor, Senin (29/8/2022).
Kades menjelaskan, pihaknya juga memanggil orang tua korban untuk minta keterangan atas dugaan pencabulan oleh oknum guru ngaji tersebut. "Kami bersama tokoh, ketua RT dan orang tua korban menggelar musyawarah sekaligus mendengarkan keterangan yang pasti," jelasnya.
Baca Juga: Angka Kekerasan Masih Tinggi, Sebanyak 22 Kasus Terjadi di Kabupaten Cianjur
Setelah dilakukan musyawarah, ternyata ada lima anak yang menjadi korban pencabulan oknum guru ngaji tersebut. "Informasi yang kami dapat, kasus pencabulan ini sudah berlangsung hampir satu tahun. Korban tidak berani cerita karena sempat mendapat ancaman dari terduga pelaku," kata Andi.
Andi menambahkan, pelaku melakukan aksi kepada muridnya dengan iming-iming agar pintar dengan cara memegang kemaluannya. "Ini tindakan tidak terpuji, sampai meminta muridnya memegang kemaluan oknum guru ngaji dengan alasan supaya pintar," tambahnya.
Kadesjuga mengimbau warganya tetap kondusif dan tidak main hakim sendiri. Agar kejadian ini tidak terulang, pihaknya segera malapor polisi.
