RBG.ID-BOGOR, Pemerintah Kota (Pemkot) Kota tengah memperjuangkan anggaran perbaikan dan pelebaran Jembatan Otista Kota Bogor.
Usulan perbaikan itu menyusul kemacetan yang terjadi sekitar Tugu Kujang atau kendaraan dari Jalan Pajajaran Kota Bogor. Sebab, terjadi bottleneck atau penyempitan jalan di Jembatan Otista.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Bogor, Chusnul Rozaqi mengatakan, Pemkot Bogor sebenarnya sudah berjuang minta bantuan anggaran ke pemerintah pusat untuk perbaikan Jembatan Otista, namun hingga kini belum membuahkan hasil.
Baca Juga: Jembatan Otista Diusulkan Direvitalisasi, Bima Arya Minta Anak Buahnya Benahi Kawasan Sekitar
Saat ini, Kota Bogor tengah mengusulkan ke Pemprov Jabar, agar bisa mengalokasikan anggaran perbaikan dan pelebaran Jembatan Otista. "Mudah-mudah masuk ke RKPD-nya Pemprov buat kegiatan 2023," katanya kepada Radar Bogor, Rabu (1/6/2022).
Menurutnya, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat sempat menganggarkan pada tahun 2020, namun batal karena terkena refocusing.
Dia menuturkan, perbaikan dan pelebaran Jembatan Otista Kota Bogor memerlukan anggaran cukup besar, yakni sekitar Rp52 miliar. Sehingga pihaknya memutuskan untuk meminta bantuan kepada Pemprov Jabar.