RBG.ID-BOGOR, Kebijakan Pemerintah Arab Saudi menetapkan batasan usia maksimal 65 tahun untuk jamaah haji 2022, membuat ratusan calon jamaah haji (calhaj) asal Kota Bogor dipastikan gagal berangkat.
Kementerian Agama (Kemenag) Kota Bogor, mencatat kuota keberangkatan jamaah haji tahun ini turun sekitar 53 persen dari yang dipersiapkan sebelumnya sebanyak 969 orang menjadi hanya 450 orang. Sedangman 519 calon jamaah haji lainnya gahal berangkat tahun ini.
Kasi Penyelenggara Haji dan Umrah (PHU) Kementerian Agama Kota Bogor, Ahyan Maemun menyebut, ada sekitar 46 persen calon jamaah haji yang dipastikan berangkat ke Mekah tahun 2022. Selain ada pembatasan usia, Jawa Barat juga ada pengurangan jumlah kuota Calhaj yang seharusnya berangkat.
Baca Juga: Pembatasan Usia, 269 Calon Jamaah Haji Asal Kabupaten Bogor Gagal Berangkat
Ahyan menyampaikan dari kuota jamaah haji nasional berjumlah 100.051 orang yang terdiri atas 92.825 orang haji reguler dan 7.226 orang haji khusus, Jawa Barat mendapat 17.679 orang atau 46 dari kuota tahun 1441 hijriah 2020 masehi yang berimbas juga pada pengurangan di kota dan kabupaten wilayahnya.
"Wilayah Bogor mendapat kuota 2.020 orang calon jamaah haji, terbagi 1.570 orang di Kabupaten Bogor dan 450 orang di Kota Bogor," paparnya.
Mereka yang diberangkatkan adalah hasil seleksi umur dari 18 tahun hingga di bawah 65 tahun. Keberangkatan sebanyak 450 jamaah haji dari Kota Bogor, kata Ahyan, akan dibagi dalam dua kloter. Pertama, 405 orang berangkat pada kloter kedua Jawa Barat tanggal 4 Juni 2022.
Baca Juga: Lanjut Usia, Calon Jamaah Haji Asal Ciampea Bogor Tetap Optimis Bisa Berangkat Haji