Baca Juga: Cuti Tunggu Istri Lahiran, Anggota Polsek Tanah Sareal Tewas Ketabrak Kereta
Isu-isu seperti itu perlu dijelaskan lebih detail dan mendalam, supaya bisa membangun ketangguhan masyarakat.
"Kemudian juga memperbanyak kegiatan pemberdayaan dan pengayaan serta keterampilan masyarakat," jelasnya.
Inovasi-inovasi yang ada di BRIN, banyak yang bisa langsung diajarkan kepada masyarakat. Sehingga bisa meningkatkan kesejahteraan dan ekonomi masyarakat.
Baca Juga: 5 Rekomendasi Anime Genre Fantasy yang Wajib Kamu Tonton Saat Kamu Merasa Bosan
Hasil rapat lainnya, BRIN tetap melakukan program pendampingan Perusahaan Pemula atau Startup Berbasis Riset.
Kemudian juga program Riset Indonesia Maju.
Hanya saja sumber pendanaan program tersebur tidak dari APBN BRIN. Melainkan dari Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP).
Baca Juga: Aisyah di Bogor Street Festival Cap Go Meh 2023
Sugeng mengatakan, rapat akan dilanjutkan pada 30 Januari depan dengan pembahasan yang lebih mendalam.
Kepala BRIN, Laksana Tri Handoko tidak banyak komentar dalam rapat tersebut.
Dia mengatakan, rapat lebih detail akan dibahas pada akhir Januari nanti.
Baca Juga: Truk Bermuatan Padi Terguling di Tanjakan Cipeucang, Ini Penyebabnya!
Saat ditanya soal realokasi anggaran Rp 801 miliar apakah tidak mengganggu kegiatan riset dan inovasi, Handoko tidak menjawab.
Tahun ini, anggaran BRIN mencapai Rp 6,3 triliun.
Artikel Terkait
Ini Analisa Positif BRIN Soal Dampak Resesi Ekonomi Dunia 2023 Bagi Indonesia
BRIN Hadirkan InaRi Expo 2022, Ruang Ekspresi para Periset
BRIN Siap Lakukan Riset Klinis Gagal Ginjal Akut
Honor Petugas Penyaring Data Dipotong 80 Persen, Ketua BRIN Beri Penjelasan
BRIN Prediksi Potensi Banjir Besar di Jabodetabek