Dari lima nama yang tersisa itu, kemungkinan besar ke depan mengarah ke dua orang.
Baca Juga: Animalium, Wahana Eduwisata Satwa Terbesar di Indonesia Milik BRIN di di Cibinong Kabupaten Bogor
Pertama, Sandiaga Uno yang memang sudah resmi disodorkan PPP sebagai koalisi PDIP.
Kedua, Andika Perkasa yang belakangan makin terlihat erat dalam beberapa kegiatan dengan elite PDIP.
Sementara itu, Partai Demokrat menyambut baik masuknya nama AHY dalam bursa bacawapres pendamping Ganjar.
”Ini sebuah kehormatan yang kami apresiasi,” ucap Deputi Bappilu DPP Partai Demokrat Kamhar Lakumani.
Masuknya nama AHY dalam lima besar itu, menurut Kamhar, merupakan bukti bahwa ketokohan dan elektabilitas putra sulung mantan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) tersebut sangat diperhitungkan dan diakui.
”Itu menunjukkan tingkat ketokohan Mas Ketum AHY yang sangat memadai,” jelasnya.
Baca Juga: Sakit Perut Batalkan Start ”Liga Champions”
Kendati demikian, lanjut Kamhar, sejauh ini Demokrat telah berkomitmen bersama PKS dan Nasdem yang tergabung dalam Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP).
Tiga parpol tersebut sudah menandatangani kesepakatan mengusung Anies Baswedan sebagai bacapres.
Pengamat politik Ujang Komarudin mengatakan, kelima tokoh yang masuk bursa bakal cawapres sama-sama mempunyai peluang sebagai pendamping Ganjar.
Baca Juga: Rating Drama King The Land Menurun, Alur Cerita Dinilai Membosankan dan Ketinggalan Zaman
Dia pun meyakini bahwa satu nama sudah berada di tangan Megawati.