RBG.ID-BOGOR, Tak hanya di Kabupaten Bogor, DPC Partai Demokrat Kota Bogor juga menunjukan sikap kekecewaannya terhadap bakal calon presiden (Capres) Anies Baswedan.
DPC Partai Demokrat Kota Bogor kecewa dengan sikap Anies Baswedan yang memilih Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar sebagai cawapresnya.
Demokrat Kota Bogor pun mengambil sikap dengan melarang kadernya memajang foto Anies Baswedan. Pelarangan itu diambil sesuai intruksi yang diberikan DPP Partai Demokrat.
Baca Juga: Kecewa Berat, Wajah Anies Baswedan Dirobek dari Spanduk Partai Demokrat Kabupaten Bogor
“Sementara instruksi untuk menurunkan baliho tidak ada, yang ada hanya ‘tidak menggunakan foto Anies Baswedan di media apapun’, itu saja,” tegas Ketua DPC Partai Demokrat Kota Bogor, Anita Primasari Mongan kepada wartawan, Jumat (1/9/2023).
Setelah ini, pihaknya masih menunggu arahan dari Majelis Tinggi Partai Demokrat.
“Kami masih menunggu arahan dari Majelis Tinggi Partai yang tadi malam (menggelar) rapat. Arahannya akan didengarkan nanti jam 16:00 WIB live streaming di YouTube,” ucap Ketua DPC Partai Demokrat Kota Bogor.
Baca Juga: Malam Ini Prabowo Bakal Panggil Muhaimin Iskandar Terkait Kabar Dipasangkannya dengan Anies Baswedan
Seperti diketahui, kader-kader Demokrat di sejumlah daerah ramai-ramai menurunkan baliho dan spanduk Anies Baswedan bersama Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).
Beberapa diantaranya sampai menggunting bagian gambar Anies. Seperti dilakukan DPC Partai Demokrat Kabupaten Bogor.
DPC Partai Demokrat Kabupaten Bogor dengan merobek semua foto Anies Baswedan yang terpampang di atribut partai.
"Perilaku mengambil keputusan tanpa konfirmasi dengan teman seperjuangan adalah bentuk pengkhianatan terhadap komitmen perjuangan," kata Ketua DPC Demokrat Kabupaten Bogor, Dede Chandra Sasmita kepada wartawan, Jumat (1/9/2023).
Pria yang akrab dipanggil Dechan ini memberikan instruksi kepada seluruh ranting untuk melakukan hal serupa, yakni merobek gambar Anies Baswedan dari atribut Partai Demokrat.(ded/mtr)