Sehingga, sangat wajar jika Partai Bulan Bintang (PBB) yang merupakan partai non parlemen saat ini menyodorkan nama Gibran Rakabuming Raka ke Prabowo Subianto sebagai calon wakilnya.
"Karena partai-partai yang saat ini bergabung dengan koalisi Prabowo terlihat masing-maaing mengajukan proposal calon wakil presiden tersebut," jelas dia.
Baca Juga: Nahas, Anak Perwira TNI Tewas Terbakar di Area Ring 1 Lanud Halim Perdanakusuma Jaktim
Walaupun tentu saja, tutur dia, bisa atau tidaknya Gibran Rakabuming Raka diusung sebagai calon wakil presiden harus menunggu keputusan MK terlebih dahulu, yang hingga kini masih belum diputuskan.
"Gugat usia calon presiden dan wakil presiden tersebut dugaan saya bagian dari skenario Jokowi untuk menancapkan "patok-patok" kekuatan politiknya," papar Yusfitriadi.
"Sama halnya dengan "disulapnya" Kaesang menjadi Ketua Umum PSI, adalah satu rentetan skenario politik tersebut," ungkap Yusfitriadi.
Menurut dia, setelah Gibran Rakabuming Raka jadi wakil presiden, Kaesang menjadi ketua umum partai, setelah pemilu, jika Prabowo menang Jokowi menjadi ketua umum Partai Gerindra.
"Jika skenario tersebut berjalan mulus, pengendali negara tetaplah Jokowi walaupun presiden sudah berganti," pungkas dia. (*)
Artikel Terkait
Intip LHKPN Terbaru Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka Sekaligus Anak Presiden Jokowi
Jika Yenny Wahid Jadi Cawapres, Gibran Mengaku Siap Mendukungnya
Dicandai Gibran Kok Belum Dipecat, Budiman Sudjatmiko Sebut PDI Perjuangan Seperti Real Madrid
PDI Perjuangan Dukung Sikap Gibran yang Ogah Kenakan Jaket PSI
PDI Perjuangan Nilai Ada Upaya Membenturkan Jokowi dan Megawati Soal Isu Gibran Dipasangkan dengan Prabowo
XODIAC dan Anggun Akan Manggung di Solo, Gibran Rakabuming Siapkan 3 Syarat Simple Untuk Tiket Nontonnya!
Heboh! Selvi Ananda Buat Love Sign Bareng Leo XODIAC, Ekspresi Sang Suami Gibran Rakabuming Tuai Sorotan