RBG.ID-Tahun ini akan dibuka dengan gelaran Malaysia Open. Turnamen Malaysia Open Super 1000 pada 10–15 Januari mendatang akan menjadi turnamen elite perdana buat pasangan Dejan Ferdinansyah/Gloria Emanuelle Widjaja.
Memang di 2022, Dejan/Gloria pernah main di All England. Namun, ketika tampil di turnamen tertua tersebut, Gloria masih memakai ranking bersama partner lamanya, Hafiz Faizal.
Tahun lalu, Dejan/Gloria lebih banyak tampil di turnamen level menengah atau bawah. Seperti empat kali juara berturut-turut di Denmark Masters, Indonesia International Series, Vietnam Open, dan Indonesia International Challenge.
Baca Juga: Tersingkir dari Pelatnas, Begini Cara Gloria Emanuelle Widjaja Agar Tetap Bisa Berkompetisi
Gara-gara capaian ganda campuran PB Djarum itu, Dejan/Gloria santer dikabarkan bergabung dengan pelatnas PP PBSI di Cipayung, Jakarta. Bagi Gloria, kalau itu terealisasi, maka ini merupakan comeback setelah terlempar di tahun sebelumnya.
Kabidbinpres PP PBSI Rionny Mainaky menyatakan bahwa ada beberapa pertimbangan untuk membawa Dejan/Gloria ke pelatnas. Pertama, usia Gloria yang sudah 29 tahun. Apalagi, sebelumnya Gloria juga terbilang kenyang di pelatnas bersama sang partner, Hafiz.
Selain itu, performa impresif di 2022 disebut belum bisa menjadi tolok ukur. Sebab, event yang diikuti bukan level elite. ”Ya, mesti diukur lah. Kami harus bicara lagi. Karena sebelumnya dia kan tanpa pressure, jadi main (lepas) gitu,” tutur Rionny.