Meski Mbappe mengawali adu penalti dengan sukses, kegagalan beruntun dua rekannya, winger Kingsley Coman dan gelandang Aurelian Tchouameni, memberi jalan bagi Messi mendekap Piala Dunia untuk kali pertama.
Melengkapi gelimang gelar La Pulga alias Si Kutu –julukan Messi – bersama La Albiceleste setelah Copa America tahun lalu dan Finalissima (CONMEBOL-UEFA Cup of Champions) kala mengalahkan Italia 3-0 di Wembley Stadium musim panas lalu (2/6).
Sebelum Piala Dunia Qatar, Messi sudah memberi sinyal bahwa dia akan memainkan Piala Dunia terakhirnya.
Tetapi, tactician Argentina Lionel Scaloni merasa punya tugas untuk membujuk Messi tetap berkarier bersama La Albiceleste.
Persis seperti saat Scaloni merayu Messi supaya bersedia kembali membela timnas untuk menghadapi Copa America tahun lalu.
’’Untuk saat ini, saya pikir kami harus tetap memberikan tempat untuk dirinya (Messi) di Piala Dunia berikutnya, di 2026,’’ tutur Scaloni seperti dikutip TyC Sports.
Scaloni meyakini, Messi pada Piala Dunia 2026 masih kompetitif meski usianya kala itu 39 tahun.
”Aku rasa lima tahun,” ucap Scaloni tentang durasi Messi tetap bermain sepak bola ke depan.