RBG.ID-Darwin Nunez adalah bukti pernyataan Fenway Sports Group (FSG) untuk siap melepas kepemilikan Liverpool FC terasa aneh.
Bagaimana tidak, FSG masih mau berbelanja besar untuk seorang pemain. Dalam sejarah klub, baru musim ini LFC mendatangkan pemain yang nilainya di atas Rp1 triliun!
Darwin digaet dari SL Benfica senilai EUR 80 juta atau setara Rp 1,25 triliun. Pembelian termahal yang pernah dilakukan klub berjuluk The Reds tersebut.
Baca Juga: Rangers FC vs Liverpool: Stop Mengeluh Lagi, Darwin!
Masalahnya, seiring memiliki banderol mahal, performa Darwin kerap dianggap tidak sebanding untuk pemain bernilai Rp1 triliun. Dari sembilan laga Premier League, hanya tiga gol yang bisa diciptakan penyerang timnas Uruguay tersebut.
Bomber Liverpool FC pada era 1980-an John Aldridge dalam kolomnya di Liverpool Echo menyebutkan, Darwin telah melakukan berbagai cara untuk memenuhi ekspektasi yang melekat sebagai beban baginya. Seperti mempelajari peran Sadio Mane, mantan wide attacker Liverpool FC yang pergi ke Bayern Munchen ketika Darwin bergabung.
”Dia (Darwin, Red) menjalankan peran sebagai Mane dengan baik ketika menghadapi Tottenham Hotspur (1/11, Red). Dia memang bukan Mane, tetapi dia dapat mencetak banyak gol seperti Mane,’’ tutur Aldridge.