Sementara menembak 8 emas, 6 perak, 2 perunggu, serta panahan mengoleksi 5 emas dan 1 perak.
Dengan tiga cabor itu saja, Indonesia masih tercecer di peringkat ketiga klasemen akhir perolehan medali SEA Games 2021 Vietnam dengan koleksi 69 emas, 91 perak, dan 81 perunggu.
Di bawah Vietnam yang menjadi juara umum dengan 205 emas, 125 perak, 116 perunggu serta Thailand sebagai runner up dengan 92 emas, 103 perak, dan 136 perunggu.
Deputi Bidang Peningkatan Prestasi Kemenpora, Chandra Bhakti menyatakan, potensi emas yang hilang sangat besar dengan 30 medali.
Dia berharap, NOC Indonesia bersama para cabor terkait bisa memperjuangkan agar bsia dipertandingkan.
"Lobi-lobi masih sampai Oktober. Ini informasi dari NOC. Kami juga mendorong pada NOC cabang olahraga melalui IF (International Federation)-nya biar bisa lobi," ujarnya saat diwawancarai di Gedung Kemenpora.
Berdasar informasi yang didapat, salah satu masalah terjadi pada venue. Seperti Kamboja yang tidak memiliki arena menembak dan panahan.
Sementara untuk pengganti rowing dan kano, Kamboja menyiapkan traditional boat race yang rencana mempertandingkan 17 nomor.