RBG.ID, CIANJUR - Tertahan karena Pandemi Covid-19 dua tahun lalu, kini seorang pesepakbola asal Kota Tauco merintis karir menjadi pengusaha sawit di luar Cianjur.
Namanya adalah Muhamad Davit Wijaya. Pria kelahiran 16 mei 1977 ini, jebolan Sekolah Sepak Bola Sidolig Bandung tahun 1988. Dirinya kini beralih profesi sampingan menjadi pengusaha sawit di wilayah Bangka Belitung.
Kondisi seperti ini bisa dikatakan sebagai langkah yang tepat, lantaran penghasilan akan masa tua harus tetap dibina sejak sekarang. Bahkan omzet usahanya saat ini sudah mencapai Rp 5 hingga Rp 10 juta perbulan.
"Sekarang saya berdomisili di Desa Lampir, Kecamatan Sungai Sekan, Kabupaten Bangka Tengah, Provinsi Bangka Belitung," kata pria beranak empat itu.
Meski telah memiliki usaha di luar Cianjur, tetapi pria sawo matang ini masih sering bolak-balik ke kampung halamannya di Cianjur Jawa barat.
"Satu sampai dua bulan sekali saya masih ke Cianjur untuk menengok orangtua dan sanak saudara. Tidak lupa selalu sarapan nasi wuduk mang Lili di Warujajar yang legendaris di Cianjur sejak dulu," ungkapnya.
BACA JUGA: Kalahkan Malaysia Lewat Drama Adu Penalti, Timnas Sepakbola Indonesia Raih Perunggu SEA Games 2021
