"Sebelum Greysia Polli menjadi besar seperti saat ini, dan mampu mencetak prestasi internasional di berbagai kancah kompetisi, terdapat rangkaian perjuangan panjang yang telah dilalui bersama kedua club. Ini sekaligus menjadi ajakan pada semua pihak agar tidak melupakan jasa atlet yang telah mengharumkan nama Indonesia dimata dunia," ujarnya.
Adapun, atlet berdarah Minahasa ini mencatat tinta emas saat merebut Medali Emas dalam Olimpiade Tokyo tahun 2021 lalu. Emas Greys dan Apriyani Rahayu tersebut menambah catatan medali untuk Indonesia dalam sejarah Olimpiade cabang bulutangkis.
Ke depan, Selly melanjutkan, BNI berkomitmen terus mendukung pengembangan dan pembinaan olahraga cabang bulutangkis untuk terus mengukir pencapaian - pencapaian bersejarah mendunia selanjutnya.
"Kami pun sangat berterima kasih karena BNI selalu diberi kesempatan untuk dapat berkontribusi dalam pengembangan olahraga bulutangkis di Indonesia yang selalu mencatat prestasi mendunia," ujarnya. (rbs)