Erick Thohir Tengah Mengusahakan Mendatangkan Wasit Pierluigi Collina

RBG.ID – Erick Thohir berencana membawa wasit legendaris asal Italia, Pierluigi Collina ke Indonesia untuk menjadi motivasi bagi wasit di Liga 1 dan 2.

Meski mengaku tidak mudah untuk mengundang Komite Wasit FIFA tersebut, tetapi demi memperbaiki performa dan membersihkan mafia di dalam badan sepakbola Indonesia, Erick Thohir tetap berusaha mendatangkan wasit profesional ke tanah air.

"Saya mendorong FIFA mengirimkan wasit Collina ya, instruktur dari FIFA untuk datang ke Indonesia agar ketemu para wasit juga," kata Ketua Umum PSSI, Erick Thohir.

Baca Juga: Tersisa 4 Tim, Dari Rehan/Lisa Hingga Tommy Sugiarto Gugur di Babak 16 Besar Taipei Open 2023

"Supaya memberikan semangat juga. Jadi bukan hanya Roberto Carlos, Juan Sebastian veron, wasitnya pun perlu semangat," sambungnya.

Pierluigi Collina adalah sosok wasit yang terkenal dengan sosok yang adil dan tidak mudah terintimidasi. Kepalanya yang botak dengan tinggi mencapai 188 cm menjadi ciri khasnya.

Dia telah memimpin beberapa pertandingan internatisional pada masa kejayaannya seperti Piala Dunia 1998 dan Olimpiade 1996. Dia juga pernah dinobatkan sebagai wasit terbaik oleh FIFA dan Italia pada 1990-an.

Baca Juga: Erick Thohir Berharap Tidak Ada Lagi Mafia Wasit dan Umumkan Jumlah Rinci Wasit Liga 1 dan 2

Sosoknya yang memiliki kemampuan yang mumpuni membuat Erick Thohir ingin Pierluigi Collina juga membagikan ilmunya kepada wasit di tanah air.

Dia mengatakan sudah mengirimkan surat ke FIFA oleh sekjen PSSI yakni Yunus Nusi.

Sesuai janji Erick Thohir yang ingin menaikkan pamor wasit, dia telah membuat seleksi dan lokakarya yang telah diikuti oleh 161 wasit.

Baca Juga: Dari 161, Hanya 18 Wasit yang Lolos Seleksi Liga 1, Ini Daftar Namanya!

Sayangnya hanya 18 wasit yang dinyatakan layak dan akan segera bertugas di pertandingan Liga musim 2023 2024 mendatang.

Seleksi ini juga sebagai kegiatan pertama karjasama antara PSSI dan JFA (Japan Football Association) yang berlangsung pada 15-19 Juni lalu.