Rider 26 tahun itu menyebut para pembalap mulai bisa mengatur ritme dalam balapan separuh dari total lap balapan utama ini.
“Di sprint race, pertama intensitas terlalu tinggi. Yang kedua terlalu banyak sentuhan dan insiden antar pembalap. Untuk yang ketiga ini semuanya tampak lebih sabar,” jelas Francesco Bagnaia.
Sebaliknya, posisi kedua yang diraih Rins menunjukkan, bahwa pembalap Spanyol itu mulai terbiasa menggunakan motor RC213V milik Honda.
Musim lalu dia masih menggeber motor Suzuki. Ini sekaligus menjadi podium perdana LCR Honda di MotoGP musim 2023.
Baca Juga: Pyo Ye Jin Ungkap Rasanya Beradu Akting Dengan Tipe Idealnya, Lee Je Hoon di Taxi Driver
Baik di sesi sprint race maupun balapan utama. Posisi ketiga ditempati pembalap Pramac Ducati Jorge Martin.
Dia meraihnya usai bertarung sengit dengan pembalap Aprilia Aleix Espargaro sejak tiga lap terakhir.
Baca Juga: Capai Rp 1 miliar, Kuasa Hukum David Ozora Ungkap 80 Persen Biaya Pengobatan di RS Ditutup Asuransi
Balapan utama GP Amerika Serikat berlangsung dini hari tadi. (irr/bas)
Artikel Terkait
Jalani Tes Pramusim MotoGP, Pembalap Masih Tegang dengan Tim Barunya
Ducati Mendominasi, Inilah Hasil Tes Pra Musim MotoGP Sepang Hari Pertama
Ducati Diprediksi Kembali Mendominasi MotoGP Musim Ini
Tes Pramusim Pertama MotoGP Dikuasai Ducati
Seri Pembuka MotoGP Portugal Banyak Makan Korban, Marquez Terancam Sanksi
Inilah Alasan Marc Marquez Tak Mengikuti Balapan MotoGP di Austin Texas Akhir Pekan Ini
Joan Mir Mengaspal, Stefan Bradl Gantikan Marc Marquez di MotoGP