RBG.ID – Laga melawan PSM Makassar (25/2) adalah laga terakhir Persebaya Surabaya berstatus home di Stadion Gelora Joko Samudro, Gresik.
Untuk sisa pertandingan home musim ini, termasuk laga tunda, Green Force harus mencari kandang baru.
Agenda home terdekat adalah derbi Jawa Timur melawan Arema FC pada 5 Maret mendatang. Sampai berita ini ditulis, kepastian venue pertandingan melawan Singo Edan belum jelas.
Baca Juga: Perkiraan Pemain Manchester United Lawan Newcastle United di Wembley Stadium London
Manajer Persebaya, Yahya Alkatiri membenarkan hal tersebut.
Yahya menegaskan, pihaknya akan berusaha agar Persebaya tidak terusir dari Surabaya.
Pihaknya akan mengusahakan agar Alwi Slamat dkk bisa kembali bertanding di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), Surabaya.
Baca Juga: Cuma Buka di 3 Titik, Ini Lokasi Layanan SIM Keliling Jakarta Hari Ini, Minggu, 26 Februari 2023
Khususnya dalam laga melawan Arema FC. Segala upaya sudah dipersiapkan agar Persebaya bisa menjamu Arema FC di GBT. Salah satunya adalah soal perizinan.
’’Kami sudah bersurat ke Polda Jatim pada 15 Januari 2023,’’ tutur Yahya.
Selain itu, Yahya menyebut Persebaya juga sudah berkomunikasi dengan Kementerian PUPR. Sebab, GBT adalah salah satu venue Piala Dunia U-20.
Baca Juga: Manchester United vs Newcastle United: Menulis Ulang Sejarah
Tak bisa dipakainya GBT untuk laga Persebaya di Liga 1 tidak terlepas dari adanya berbagai renovasi jelang event akbar itu.
"PUPR menyarankan agar kami mengirim surat ke PSSI soal ini (pemakaian GBT),’’ jelasnya.
Artikel Terkait
Persebaya Surabaya Lawan PSS Sleman, Ajang Show Duo Pelatih Lokal
Perkiraan Pemain Persebaya Surabaya Kontra PSS Sleman di Stadion Gelora Joko Samudro
Lawan Bali United, Persebaya Surabaya Bermodal Paulo dan 6 Kemenangan Beruntun
Lawan PSM Makassar, Persebaya Surabaya Jangan Bikin Kesalahan Tidak Penting
Perkiraan Pemain Persebaya Surabaya Kontra PSM Makassar di Stadion Gelora Joko Samudro