RBG.ID – Tim Louvre Surabaya sangat menyesalkan perlakuan PP Perbasi terhadap timnya.
PP Perbasi menilai ada dugaan pelanggaran yang dilakukan Louvre saat mengikuti event ASEAN Basketball League (ABL) Invitational 2023.
Sebelumnya, PP Perbasi mendudukkan langsung tim Louvre Surabaya bersama Pengurus Kota (Pengkot) Surabaya dan Pengurus Provinsi (Pengprov) Jawa Timur di GBK Arena, Senayan, Jakarta, Kamis (23/2) lalu.
Baca Juga: Mau Ganti Puasa Ramadan? Simak Pengertian, Niat dan Doa Berbuka Puasa Qadha Ramadan Ini!
’’Satu hal yang kami pastikan adalah kami berkeberatan dengan hasil undangan kemarin (Kamis),’’ ujar pemilik Louvre, Erick Herlangga saat dihubungi Jawa Pos.
Erick Herlangga menyebutkan, saat pertama pemanggilan itu, pihaknya mengira hanya klarifikasi awal.
’’Ternyata sudah ada surat keputusan. Bahkan, media sudah diundang sebelum kedatangan kami,’’ tegas Erick Herlangga.
Baca Juga: Pengacara Bantah Agnes Pacar Mario Dandy Foto Selfie di Depan David Usai Penganiayaan
Soal dugaan match fixing yang dilakukan Louvre di ABL lantaran skor yang cukup jauh, Erick memiliki alasan tersendiri.
’’Menurut kamu pemain saya gimana sih? Apakah superstar? Harapannya apa, menang?’’ ujarnya balik bertanya.
Erick Herlangga melanjutkan, jika ada kecurigaan adanya pemain yang aneh-aneh karena sering kalah, dia meminta pembuktian.
Baca Juga: Warner Bros Hidupkan Lagi Film The Lord of the Rings
’’Tapi, saya tahu pemain lokal saya tidak seperti itu. ABL pun sudah bilang ke saya kalau pemain saya tidak melakukan itu,’’ ucap Erick Herlangga.
Pihaknya berharap, ke depan Perbasi selaku induk organisasi memberikan kesempatan kepada siapa pun jika ada tuduhan yang belum tentu benar.
’’Saya sudah melimpahkan seluruh masalah ini ke pengacara kami,’’ tegas Erick Herlangga.
Artikel Terkait
Bakal Dimulai Besok, Ini Jadwal Pertandingan IBL Series 4 Solo, Sabtu, 25 Februari 2023
Manchester City Tanpa Pergantian Pemain di Era Pep Guardiola
Bersinar di Persija, Dony Tri Pamungkas Dibimbing Langsung Kakak
Pelatih Lokal ke Sisi, Yang Penting Gaji dan Fasilitas Sama dengan Liga 1
Setelah Barcelona, Manchester United Hadapi Real Betis