Minggu, 21 Desember 2025

Sejarah MotoGP: dari Balap Motor Biasa ke Kejuaran Dunia Kasta Tertinggi

- Jumat, 15 November 2024 | 08:39 WIB
Ilustrasi MotoGP , kejuaraan balap motor dunia yang dianggap sebagai puncak dari olahraga balap motor MotoGP ( (Pixabay))
Ilustrasi MotoGP , kejuaraan balap motor dunia yang dianggap sebagai puncak dari olahraga balap motor MotoGP ( (Pixabay))

Honda, yang didirikan oleh Soichiro Honda pada 1948, menjadi pemain dominan dalam sejarah MotoGP, terutama setelah munculnya pembalap legendaris seperti Mick Doohan (Australia) yang mendominasi balapan 500cc pada 1990-an.

Pada saat yang sama, Yamaha memiliki rivalitas ketat dengan Honda, dengan pembalap seperti Valentino Rossi yang membuktikan dirinya sebagai salah satu pembalap terbaik sepanjang masa.

Baca Juga: Batuk Kronis Tak Kunjung Sembuh, Begini Cara Penanganannya di Rumah Selain Konsumsi Obat

Evolusi ke MotoGP (Sejak 2002)

Pada tahun 2002, FIM mengubah nama kejuaraan balap motor dunia menjadi MotoGP untuk menandakan kelas tertinggi dalam kejuaraan balap motor tersebut.

MotoGP adalah kategori balap dengan mesin berkapasitas 1000cc dan teknologi tercanggih.

Di sinilah para pembalap terbaik dunia berkompetisi dengan sepeda motor yang didesain khusus untuk balap, dengan mesin yang sangat powerful dan teknologi mutakhir.

Sejak saat itu, para pembalap seperti Valentino Rossi, Marc Márquez, Jorge Lorenzo, dan Casey Stoner menjadi bintang utama dalam sejarah MotoGP.

Setiap dekade membawa pembalap baru yang menjadi legenda di ajang ini. Valentino Rossi, yang dijuluki The Doctor, adalah salah satu pembalap paling ikonik dalam sejarah MotoGP, dengan tujuh gelar juara dunia di kelas utama.

Era Modern MotoGP

Di era modern, MotoGP semakin mendunia, dengan penambahan negara-negara baru sebagai tuan rumah balapan dan penemuan teknologi terbaru dalam mesin dan aerodinamika, ajang ini semakin populer dan menarik perhatian global.

Baca Juga: Klasemen Sementara Grup C Babak Kualifikasi Piala Dunia 2026: Indonesia Jadi Juru Kunci, Tiga Poin Harga Mati

Penggunaan elektronik canggih, sistem pembakaran yang lebih efisien, serta pengembangan ban khusus yang sangat penting dalam olahraga ini, membuat persaingan semakin ketat.

Pembalap seperti Marc Márquez dari Spanyol memecahkan berbagai rekor dan memenangkan gelar juara dunia sebanyak enam kali dalam waktu singkat.

Ia menjadi salah satu contoh bagaimana teknologi dan pembalap kelas dunia bersatu untuk menciptakan balapan yang luar biasa.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X