Federasi Sepak Bola Australia pun mengungkap alasannya menggaet Tony Popovic sebagai pelatih.
Tony Popovic pernah berkiprah di beberapa klub, seperti Sydney United, Sanfrecce Hiroshima di Jepang, dan Crystal Palace.
Sebagai pelatih, ia berhasil membawa Western Sydney Wanderers FC meraih gelar juara Liga Champions Asia pada 2014.
Pria berusia 51 tahun itu meninggalkan Melbourne Victory setelah mengalami kekalahan di final A-League pada Mei lalu.
Kini, Tony Popovic mengambil tantangan besar di level timnas. Menurutnya, ini menjadi tanggung jawab besar dan ia bersyukur diberi kesempatan ini.
Di sisi lain, Graham Arnold melatih Autralia sejak 2018 dan berhasil membawa Socceroos menapai babak 16 besar di Piala Dunia 2022 di Qatar.***
Artikel Terkait
Heboh Sesama Suporter Ribut Usai Laga Timnas Indonesia vs Australia di Stadion GBK, Apa Pemicunya?
3 Penyebab Australia Gagap di Kandang Timnas Indonesia dalam Duel Maut Kualifikasi Piala Dunia 2026
Jadi Man Of The Match Indonesia vs Australia, Maarten Paes Janjikan yang Terbaik Saat Melawan Bahrain dan China
Selain Rafael Struick, Ini 5 Pemain Bola Indonesia yang Pernah Merumput di Liga Australia: Nomor 5 Bikin Takjub
Juru Taktik Timnas Australia Graham Arnold Resmi Mundur Usai Gagal Menang Lawan King Indo, STY Efek?