Senin, 22 Desember 2025

Hentikan Penyebaran Wabah Ebola, Uganda Berlakukan Lockdown dan Jam Malam

- Minggu, 16 Oktober 2022 | 23:34 WIB
Presiden Uganda Yoweri Museveni
Presiden Uganda Yoweri Museveni

RBG.id - Pemerintah Uganda telah memberlakukan jam malam dan lockdown di sejumlah daerah untuk menghentikan penyebaran wabah Ebola yang mematikan.

Presiden Yoweri Museveni pada Sabtu (15/10) mengumumkan jam malam, penutupan tempat ibadah dan hiburan, serta melarang pergerakan masuk dan keluar dari dua distrik yang terkena Ebola selama 21 hari.

"Langkah-langkah yang bertujuan untuk membatasi penyebaran penyakit akan segera diperkenalkan di Mubende dan Kassanda di Uganda tengah, pusat epidemi," kata Museveni dalam pidato nasional yang disiarkan televisi.

BACA JUGA : Sembilan Menteri Negara Afrika Gelar Pertemuan Darurat Tingkat Tinggi, Bahas Wabah Ebola

Dikutip dari CBC, tercatat sudah ada 19 orang yang meninggal dunia sejak Uganda menyatakan wabah Ebola pada 20 September lalu.

"Ini adalah tindakan sementara untuk mengendalikan penyebaran Ebola. Kita semua harus bekerja sama dengan pihak berwenang sehingga kita bisa mengakhiri wabah ini dalam waktu sesingkat mungkin," tambah Museveni.

Virus Ebola sendiri menyebabkan masalah dengan pembekuan darah, yang menyebabkan pendarahan internal, peradangan dan kerusakan jaringan. (rmol)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Terkini

X