RBG.ID, TIONGKOK - Kabar miring atau tidak benar dialami Presiden Tiongkok Xi Jinping. Netizen viral membicarakan Xi digulingkan militer dan menjadi tahanan rumah.
Media sosial Tiongkok mengatakan, Xi telah ditempatkan di bawah tahanan rumah setelah senior Partai Komunis Tiongkok memecatnya sebagai kepala Tentara Pembebasan Rakyat (PLA). Karena itu, Beijing disebut berada di bawah perebutan militer seperti dilansir dari One India, Minggu (25/9).
Laporan lain oleh News Highland Vision mengatakan bahwa mantan presiden Tiongkok, Hu Jintao dan mantan perdana menteri Tiongkok, Wen Jibao telah membujuk Song Ping mantan anggota Komite Tetap dan mempertahankan kendali Biro Pengawal Pusat. Semua kabar itu tidak dapat dipastikan kebenarannya.
Isu tersebut muncul menjelang keputusan Partai Komunis Tiongkok yang akan mencalonkan Xi Jinping sebagai presiden 3 periode pada pertemuan 16 Oktober. Momen itu akan menjadi momen kepemimpinan partai untuk memutuskan rencana lima tahun ke depan.
Global Times juga tidak menampilkan berita tersebut dan diduga hoax. CNN dan BBC juga tidak memuat berita seperti itu.
Sebuah tayangan di media sosial menyebarkan kabar yang tak bisa dipastikan kebenarannya bahwa Presiden Tiongkok Xi Jinping telah ditempatkan di bawah tahanan rumah. Kesimpulannya tidak ada informasi yang kredibel tentang penangkapan Xi. (jpc)
