RBG.ID - Pemilihan presiden (Pilpres) di Turki terasa begitu smart.
Kendati sampai dua putaran, praktis tidak ada gejolak berarti.
Setelah dilantik sebegai presiden periode ketiga, Recep Tayyip Erdogan langsung tancap gas. Sabtu (3/6), kabinet baru pun langsung dilantik.
Baca Juga: 4 Menit yang Merenggut Ratusan Nyawa di Odisha India
Hampir semua posisi ditempati orang baru.
’’Sebaga, presiden, saya bersumpah atas kehormatan dan integritas saya di hadapan bangsa Turki yang agung untuk bekerja dengan segenap kekuatan saya, guna melindungi keberadaan dan kemerdekaan negara, dan untuk memenuhi tugas saya tanpa memihak,’’ ujar Erdogan saat pelantikan.
Dilansir oleh Agence France-Presse, Erdogan juga berjanji tidak akan menyimpang dari aturan hukum dan prinsip sekuler republik yang didirikan Mustafa Kemal Ataturk 100 tahun lalu.
Baca Juga: Zodiak Scorpio Hari ini 5 Juni 2023, Dengarkan Prspektif Orang Lain
Dia juga meminta agar seluruh penduduk meninggalkan kebencian saat kampanye dan bekerjasama membangun negara.
Dalam sebuah upacara di istana kepresiden sehari sebelumnya, Erdogan juga menebar janji untuk merangkul semua lapisan masyarakat, terlepas dari pandangan politik, asal-usul, kepercayaan atau sekte mereka.
Pemimpin 69 tahun itu menjelaskan, saat ini Turki membutuhkan persatuan dan solidaritas lebih dari sebelumnya.
Baca Juga: Sabar, Kemacetan Parah Masih Berlangsung di Jalan Sholeh Iskandar Hingga Beberapa Hari Kedepan
’’Kami ingin semua segmen oposisi, termasuk jurnalis, penulis, masyarakat sipil, seniman, dan politisi, berdamai dengan keinginan nasional. Jika ada kebencian, jika ada hati yang hancur, mari cari cara untuk berdamai,’’ ungkapnya.
Hadir dalam acara palantikan tersebut puluhan pemimpin negara dan organisasi.