RBG.ID – Korea Selatan, Amerika Serikat dan Jepang sepakat agar menggelar latihan pertahanan rudal dan antikapal selam secara rutin.
Kesepatakan tersebut diambil dalam Perundingan Trilateral Pertahanan (DTT) di Washington untuk menangkal ancaman Korea Utara yang kian membesar.
Sebelumnya, Korut melakukan uji coba senjata terbaru Pyongyang, salah satunya rudal balistik antarbenua Hwasong-18 (ICBM) pada Kamis.
BACA JUGA:Usai Dirawat Hampir 2 Bulan di RS, Akhirnya David Ozora Bisa Pulang Ke Rumah Hari Ini
"Perwakilan ketiga negara memutuskan untuk rutin melakukan latihan pertahanan rudal dan antikapal selam guna menangkal dan menghadapi ancaman nuklir dan rudal Korea Utara," ujar Kementerian Pertahanan Korea Selatan, Minggu (16/4).
Ketiga negara juga melakukan konsultasi mengenai cara melanjutkan program pelatihan trilateral, termasuk larangan maritim dan operasi antipembajakan.
Wakil Menteri Pertahanan untuk Kebijakan Korsel Heo Tae-keun, Asisten Menteri Pertahanan AS untuk Urusan Keamanan Indo-Pasifik Ely Ratner dan Direktur Jenderal untuk Kebijakan Pertahanan Jepang Kazuo Masuda memimpin delegasi masing-masing.
BACA JUGA:Nahas, 4 Penumpang Kapal Cumi di Kepulauan Seribu Hilang Tenggelam Akibat Ombak Besar
DTT sebelumnya digelar pada 2020.
Perundingan tersebut tidak diadakan pada 2021 dan tahun lalu karena pandemi COVID-19 dan Seoul dan Tokyo sedang bersitegang. (jpc)
Ikuti berita menarik lainnya di Google News.
Artikel Terkait
Pasukan Nuklir Korut Sukses Lakukan Uji Coba Rudal Jarak Jauh
Korut Luncurkan Ratusan Peluru Artileri di Lepas Pantai Barat, Peringatan Serius untuk Korsel
Korsel dan Korut Memanas di Perbatasan Laut
AS-Korsel Latihan Militer Gabungan, Korut Geram Ancam Tindak Tegas
Korut Rayakan Tahun Baru 2023 Pakai Rudal Balistik