Senin, 22 Desember 2025

Tuai Kontroversi , Film Dear David Dianggap Tidak Posisikan Laki-Laki Sebagai Korban

- Selasa, 14 Februari 2023 | 15:09 WIB
Dear David (Sumber: Instagram)
Dear David (Sumber: Instagram)

RBG.ID - Dear David merupakan Film garapan Lucky Kuswandi dan diperankan oleh Shenina Cinnamon, Emir Mahira, Caitlin North Lewis.

Film ini rilis pada 9 Februari 2023 di Netflix dengan durasi 118 menit. Shenina sendiri berperan sebagai laras.

LARAS dikenal sebagai siswi yang cukup baik di sekolahnya. Tidak hanya pintar hingga mampu mendapat beasiswa, dia juga menjabat ketua OSIS. Diam-diam dia menyimpan fantasi seksual kepada David (Emir Mahira), teman satu sekolah sekaligus satu gerejanya. Fantasi itu dituangkan ke dalam sebuah tulisan dewasa yang disimpan secara privat di blognya.

Baca juga: Tayang hari ini di Netflix, Berikut Sinopsis Film Dear David

Suatu ketika cerita dewasa milik Laras tersebar dan menjadi konsumsi publik. Laras mulai menghadapi serangkaian masalah besar dalam hidupnya. Mulai dari kecanggungan dan rasa bersalahnya terhadap David, masalah dengan sahabatnya Dilla (Caitlin North Lewis) yang diam-diam menyukainya, hingga harga dirinya yang jatuh di mata semua orang.

Film itu mengangkat isu yang cukup sensitif dan tabu. Namun, adanya film seperti Dear David mengingatkan kita bahwa hal-hal yang dialami Laras sebetulnya wajar dan relate terhadap kehidupan sehari-hari, terutama remaja yang masih dalam tahap pencarian jati diri.

Laras membuat kita sadar bahwa memiliki fantasi itu bukan hal aneh. Tapi, justru kembali mengingatkan kita untuk kembali mencintai diri sendiri.

Baca juga: 5 Teka-Teki dalam Trailer Ant-Man and the Wasp: Quantumania

’’The idea of being compassionate ke diri kita itu sesuatu yang kayaknya sudah agak jarang ya dan sulit untuk dilakukan. Jadi, esensi soal mencintai siapa kita dan dengan semua kompleksitas kita itu buat saya penting banget buat dibahas,’’ kata sutradara Lucky Kuswandi dalam konferensi pers pada pekan lalu.

Selama film, ada empat scene yang merupakan visualisasi Laras tentang David dan dirinya. Yakni, di hutan, istana, pantai, dan air terjun.

’’Keempatnya adalah simbol dari perjalanan karakter Laras. Mulai dari saat dia kebingungan hingga akhirnya bisa berdamai dengan dirinya sendiri,” papar Lucky, menguatkan aspek cerita coming-of-age dari Dear David.

Baca juga: Sinopsis Film “Kembang Api” Usung Kampanye Kesehatan Mental

Sejumlah simbol dimunculkan dalam fantasi Laras, yang menunjang ide cerita. Setting istana dan hutan yang artifisial merupakan representasi pop culture yang digemari remaja serta kebingungan mereka mengenali cinta. Lantas, setting pantai dan air terjun yang alami adalah bentuk penerimaan diri.

Shenina mampu menyampaikan kompleksitas karakter Laras dengan baik. Ditambah, karakter anak SMA dalam film itu digambarkan apa adanya, tidak dipoles dan berlebihan.

Sayangnya, terlalu banyak isu yang ingin ditampilkan dalam film tersebut. Awalnya, plot mengantarkan penonton pada isu pelecehan seksual yang tidak hanya bisa terjadi kepada perempuan, tapi juga laki-laki.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X