RBG.id – Konten "rendang hilang" yang dibuat oleh influencer Willie Salim berbuntut panjang.
Kini, ia terancam dilaporkan ke polisi karena dianggap telah mencemarkan nama baik warga Palembang.
Konten tersebut memicu reaksi keras dari masyarakat setempat yang merasa direndahkan. Bahkan, muncul dugaan bahwa video tersebut hanyalah rekayasa untuk menarik perhatian publik.
Sejak viral, polemik ini semakin melebar dengan berbagai pro dan kontra di media sosial.
Sebagian warganet percaya bahwa insiden ini benar-benar terjadi, sementara yang lain menilai bahwa ini hanya settingan demi konten semata.
Baca Juga: Hore! Komdigi Bakal Kasih Diskon Internet 50 Persen Selama Lebaran 2025, Mudik Auto Hepi
Helmy Yahya Angkat Bicara
Terkait isu yang semakin panas, tokoh asal Palembang, Helmy Yahya, turut memberikan tanggapannya.
Dalam video dilansir RBG.id dari akun TikTok @palembangofficial, Helmy menilai bahwa tindakan seperti ini merusak citra masyarakat Palembang.
Baca Juga: Heboh! Pria Pakai Baju PNS Minta THR Rp200 Ribu ke Pedagang Pasar Induk Cibitung, Ngaku dari Pemda
"Mungkin Anda tidak sadar atau mungkin sadar, apa yang dilakukan sekarang itu mempermalukan sebagian orang-orang Palembang. Gak segitunya kali orang Palembang," ujar Helmy Yahya.
Ia juga menyoroti bagaimana konten ini membuat masyarakat Palembang terkesan tidak tertib, rakus, dan berebut makanan sebelum matang.
Helmy menegaskan bahwa jika Willie Salim merasa bersalah, ia sebaiknya segera meminta maaf kepada warga Palembang.
Baca Juga: Miliano Jonathans OTW Jakarta, Naturalisasi Bocah Depok Semakin Dekat?