RBG.ID - Tasya Febry, usia 25 tahun yang rela keluar jadi karyawan untuk bisa berbisnis sendiri.
Wanita muda di Bogor tersebut nekat jualan kebab dengan gerobak sederhana di pinggir jalan dengan keuntungan yang cukup untuk memenuhi kebutuhannya.
Sebelum pandemi melanda, dia terbilang cukup suskes dengan sempat memiliki 3 cabang.
Baca Juga: Menteri PPPA Arifah Fauzi Kunjungi Remaja Pelaku Penusukan Keluarga di Lebak Bulus: Anak yang Baik..
Namun sekarang cabangnya harus tutup dan hanya memilik satu tempat usaha, sekarang sedang membangun usahanya kembali agar seperti dulu lagi.
Dia menamai brand jualannya dengan nama Ada Kebab. Dia tidak malu untuk berjualan di pinggir jalan karena basic dia memang sudah suka berdagang sejak dulu.
“Aku tuh gak bisa terikat kerja dengan orang lain, karena basicnya udah di lapangan kali ya. jadi yaudah lah... Daripada kerja sama orang mending aku usaha sendiri,” cerita Tasya di kanal Youtube HaloBos.
Baca Juga: Remaja 14 Tahun yang Bunuh Ayah dan Nenek Diduga Mengidap Skizofrenia, Ini Gejala yang Perlu Diperhatikan
Hasrat Tasya memang sudah suka berdagang dan memiliki banyak pengalaman dalam dunia sales.
Dia pernah berjualan sandal secara door to door, jualan macam-macam minuman, dan sebagainya.
Dia melakukan pekerjaan berat dan suka panas-panasan dengan iklas dan senang karena merasa itulah dunianya.
Baca Juga: Sosok Pelaku Kasus Anak Bunuh Ayah dan Nenek di Lebak Bulus, Pihak Sekolah: Siswa Berprestasi dan Ramah
Apalagi sekarang dia berjualan tidak terlalu repot dengan hanya berdiri di pinggir jalan berjualan kebab, ini lebih membuatnya senang.
“Kalau dijalan kan kita bisa ketemu orang, bisa interaksi sama orang berbagai macam, jadi banyak hal-hal yang bisa kita ambil,” cerita Tasya.
Cerita lain tentang masa lalunya, dia sebenarnya pernah bekerja di suatu tempat yang tidak membuat dia harus berkeliling atau panas-panasan.
Baca Juga: Orang Tua Wajib Tahu, Ini Tanda-tanda Anak Alami Pelecehan dan Cara Mengatasinya Agar Pulih Lebih Cepat
Dia pernah bekerja sebagai pelayan dan juga pernah bekerja sebagai kasir di sebuah perusahaan.
“Cuma ya gitu. Cuma bertahan sebulan sampai dua bulan, habis itu saya keluar karena ya gak betah,” kata Tasya.
Sebagai orang yang suka dunia berdagang, Tasya juga tidak mau sembarangan mencoba semua peluang usaha.
Baca Juga: Nikmat dan Sehat! Rahasia Kayu Manis sebagai Superfood dengan Segudang Manfaat untuk Kesehatan Tubuh
Dia hanya akan mencoba atau menjalani jenis usaha yang memang sudah dia kuasai.
Kalaupun belum dikuasai, dia tidak akan langsung berjualan melainkan mempelajarinya hingga benar-benar paham luar dalamnya.
Sama seperti usaha kebab yang sekarang dijalaninya, dia dulu butuh belajar cara membuat kebab dan melihat apakah ada pasarnya atau tidak sebelum terjun ke lapangan.
Dengan usaha yang dijalaninya sekarang, dia sanggup menghasilkan omset sehari hingga Rp1 juta.
Pendapatan sebesar itu cukup untuknya yang memang sekarang hanya bekerja sendirian tanpa ada pegawai.***