RBG.id - Fenomena langka gerhana matahari parsial akan terjadi pada Minggu, 21 September 2025.
Namun, masyarakat Indonesia dipastikan tidak dapat menyaksikannya secara langsung lantaran peristiwa ini berlangsung pada tengah malam waktu setempat.
Gerhana parsial terjadi ketika bulan hanya menutupi sebagian piringan matahari, sehingga sinarnya tidak sepenuhnya hilang seperti pada gerhana total.
Baca Juga: Ada Gerhana Bulan, Ini Niat hingga Tata Cara Sholat
Akibatnya, wilayah yang terlintasi hanya akan mengalami kegelapan sebagian.
Menurut data astronomi, gerhana dimulai pada 21 September pukul 17.29 UTC atau setara dengan 22 September pukul 00.29 WIB.
Puncak fenomena ini terjadi pada pukul 19.41 UTC (02.41 WIB), saat bulan menutupi hampir 79,7 persen permukaan matahari.
Baca Juga: Tak Hanya Salat, Ini Bacaan Doa dan Zikir Gerhana Bulan Total 2025 Beserta Terjemahan
Peristiwa ini kemudian berakhir pada pukul 21.53 UTC atau 22 September pukul 04.53 WIB.
Sayangnya, karena berlangsung di tengah malam waktu Indonesia, masyarakat di Tanah Air tidak bisa mengamati fenomena tersebut.
Gerhana parsial kali ini lebih jelas terlihat dari wilayah selatan Bumi, khususnya Selandia Baru hingga kawasan Antartika.***
Artikel Terkait
Gerhana Bulan Sebagian Bakal Terjadi di Indonesia 29 Oktober 2023, Simak Jadwalnya
Ayo Salat Gerhana Bulan Sebagian pada 29 Oktober 2023! Begini Tata Cara Salatnya
Gerhana Bulan Diperkirakan Terjadi 29 Oktober, Ini Daftar Daerah yang Dapat Menyaksikan Gerhana Langsung
Fenomena Gerhana Bulan Sebagian Terjadi Malam Ini, Bisa Dilihat Jam Berapa dan di Daerah Mana Saja?
Besok! Gerhana Bulan Total Bakal Hiasi Langit Indonesia 7 September 2025, Ini Kata BMKG
Gerhana Bulan 7 September 2025, Apa Saja Doa yang Dianjurkan Rasulullah untuk Umat Muslim?