Senin, 22 Desember 2025

Jalur Hutan Saradan yang Kini Sepi, Mampir untuk Santap Pecel Lauk Ikan Tawar Andalan Rumah Makan

- Senin, 25 Maret 2024 | 15:14 WIB
Tol Trans Jawa yang merubah Jalur Hutan Saradan
Tol Trans Jawa yang merubah Jalur Hutan Saradan

’’Di sini jadi titik orang istirahat, lalu makan, dan turun bus untuk meneruskan perjalanan ke Ngawi atau Bojonegoro,” tutur Eko Puji, salah seorang pemilik warung di pertigaan Lemahbang.

Dari Lemahbang ke Bojonegoro memerlukan waktu paling lama sejam ke arah utara. Sementara menuju ke Ngawi bisa ditempuh dalam satu jam setengah ke arah barat.

Jalur yang dilintasi menuju ke Bojonegoro didominasi hutan jati.

’’Selang-seling, kadang hutan kadang permukiman,” tambahnya.

Baca Juga: Nyari Tempat Wisata Murah Tapi Mau yang Keren? Nih Intip Pesona Taman Anggur Kukulu Subang

Menurut Eko yang sudah 21 tahun membuka warung di pertigaan Lemahbang jalur hutan Saradan, adanya tol trans-Jawa sejak enam tahun lalu cukup berdampak.

Saat pandemi Covid-19 pada 2020, dia dan istri harus berusaha lebih keras untuk memenuhi kebutuhan hidup.

Banyak tetangganya yang juga warga Desa Pajaran, Saradan, menutup usaha warung kopi dan makan di sekitar jalur Hutan Saradan karena sepi.

Baca Juga: Camping Ground yang Lagi Hits Nih! Sini Intip Pesona Wisata Curug Sadim Subang

Ada mobil yang melintasi jalur Hutan Saradan biasanya kangen ingin makan Pecel dengan lauk ikan air tawar. (*/c17/ttg/JP)

 

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X