Nggak Cuma Pempek Loh! Ini 7 Menu Buka Puasa Khas Palembang Yang Wajib Kamu Coba

RBG.ID - Menu buka puasa khas Palembang ada banyak jenisnya. Palembang memang dikenal dengan kuliner pempek, namun ada banyak makanan khas kota tersebut loh.

Palembang memiliki beragam menu buka puasa yang cocok dinikmati setelah seharian berpuasa. Tak hanya makanan gurih, namun ada juga beberapa makanan berkuah segar, hingga kuliner bercita rasa manis.

Penasaran? Simak penjelasan menu buka puasa khas Palembang berikut ini.

Baca Juga: 3 Rekomendasi Tempat Ngabuburit di Jakarta Barat yang Instagramable

1. Tekwan

Tekwan merupakan menu buka puasa khas Palembang. Dilansir situs di atas, tekwan merupakan panganan yang dibuat dari campuran daging ikan dan tapioka, lalu dibentuk bulatan kecil-kecil.

Tekwan biasa dijadikan dalam kuah udang dengan rasa yang khas. Adapun bahan pelengkap tekwan adalah sohun, irisan bengkoang dan jamur, irisan daun bawang, daun seledri, dan bawang goreng. Tekwan sendiri ada dua macam yaitu tekwan kering dan tekwan basah.

2. Burgo

Burgo merupakan makanan khas Palembang yang dibuat dari tepung beras ditambah tepung sagu, digulung serta dipotong dan dimakan bersamaan dengan kuah putih yang terbuat dari santan dicampur ikan gabus.

Baca Juga: Jalan-Jalan di Bulan Ramadan? Yuk, Intip 5 Wisata Ramadan Terbaru 2024 di Tegal, Alternatif Buat Ngabuburit Sambil Cari Takjil

Kuah burgo memiliki rasa yang tidak terlalu tajam, membedakannya dari menu buka khas Palembang yang lain.

3. Mie Celor

Menu buka puasa khas Palembang yang lain adalah mie celor. Melansir laman resmi Giwang Sumsel, mie celor merupakan hidangan mie gurih yang disajikan dengan cara dicelor (diseduh).

Racikan mie celor terdiri dari mie kuning, telur rebus, tauge yang disiram kaldu udang gurih. Kaldu udang kental ini dibuat dengan tambahan ebi sehingga menambah aroma mie celor.

Baca Juga: Yuk Intip 3 Tempat Berburu Takjil di Yogyakarta, Cocok Untuk Ngabuburit

4. Laksan

laksan merupakan salah satu menu andalan masyarakat dalam berbuka. Laksan terbuat dari adonan ikan yang sama seperti pempek, hanya saja laksan diberi kuah santan yang pedas.

Ciri khas laksan memakai kaldu udang dan ebi yang gurih wangi. Laksan enak disajikan selagi hangat dan diberi irisan daun bawang.

Ada sedikit tips membuat laksan yaitu, adonan laksan dibentuk bulat melebar, adonan bisa direbus atau dikukus, dan untuk kuah yang gurih bisa lebih banyak pakai santan dan kurangi takaran kaldu udangnya.

Baca Juga: Ingin Takjil Hingga Nasi Gratis? Ini Dia Daftar 30 Masjid di Malang yang Sediakan Menu Buka Puasa Gratis Selama Bulan Ramadhan

5. Celimpungan

Celimpungan sama halnya dengan pempek mulai dari bahan dan cara pembuatannya.

Kuah celimpungan terbuat dari santan kelapa yang ditambah rempah-rempah seperti kunyit, jahe, cengkeh, kemiri, ketumbar, daun salam, jinten, dan kuahnya berwarna kuning.

Celimpungan kerap dijadikan sebagai menu buka puasa oleh masyarakat.

Celimpungan memiliki rasa yang gurih dan bertekstur kenyal. Cara penyajiannya pun mudah cukup masukkan celimpungan ke dalam mangkok. Dapat ditambahkan sambal apabila suka pedas.

Baca Juga: 5 Tempat Kuliner Malam di Jakarta 2024! Enak, Murah, Porsinya Banyak Bikin Kenyang Pol Cocok Buat Menu Sahur On The Road

6. Model

Model merupakan salah satu dari sekian menu buka puasa khas Palembang. Hampir sama dengan tekwan, bedanya model adalah tahu yang dibungkus dengan pempek. Ada dua macam model yaitu model ikan dan model gandum.

Perbedaan mendasar di antara dua macam model tersebut terletak di tepung yang digunakan, pada model ikan tepung yang digunakan adalah tepung sagu dan model gandum menggunakan gandum.

Penyajian model sama seperti tekwan, pada umumnya menggunakan kuah udang dengan tambahan bahan pelengkap seperti sohun, jamur dan lain sebagainya.

Baca Juga: Wisata Kuliner Bisa, Wisata Alam pun Jadi, Tengok Restoran yang punya View Gunung Merapi Merbabu City Light dan Sunrise di Cepogo Boyolali

7. Srikaya

Tidak hanya menu makanan namun juga ada menu kudapan yang cocok dijadikan menu buka puasa yaitu srikaya. Srikaya merupakan kudapan yang terbuat dari santan, telur, dan gula tanpa tepung.

Srikaya memiliki cita rasa yang legit dan tekstur yang lembut. Penggunaan daun pandan dalam resepnya membuat srikaya memiliki rasa yang nikmat namun juga tampilan yang berwarna hijau cantik serta aroma yang memikat.

Srikaya dapat dinikmati secara langsung atau disantap bersama ketan maupun roti tawar.

Baca Juga: Gak Jauh dari Jakarta dan Depok, Kita Bisa Rasakan Sensasi Berendam Air Panas dengan View Alam Indah di Bogor, HTM-nya Murah, Yuk Ke Sini!