RBG.ID - Kopi Liong Bulan Bogor hanyalah salah satu brand kopi ternama yang sudah melegenda sejak lama.
Apalagi bagi yang tinggal di Jakarta dan sekitarnya, Kopi Liong Bulan menjadi minuman favorit yang wajib disantap.
Rasa Kopi Liong Bulan yang aneh sesuai dengan selera penggemarnya dan ibarat candu yang tanpa meminumnya hidup terasa kurang lengkap.
Baca Juga: Tanya Soal Inflasi Hijau, Mahfud MD Enggan Jawab Pertanyaan Gibran
Sejarah Terbentuknya Kopi Liong
Linardi Jap (1916-2004) adalah pendiri dan pemilik Kopi Liong yang mulai beroperasi di Jl. Pabrik Gas (sekarang Jl. MA Salmun) dari tahun 1945.
Dan sejak meninggalnya Linardi Jap pada tahun 2004, anak-anaknya meneruskan bisnis.
Kopi Liong Bulan yang mulai diproduksi pada tahun 1945 kini menjadi industri kopi dalam negeri yang berkembang di Bogor.
Meski kopi Liong Bulan hanya dibuat di rumah, namun memiliki penggemar setianya.
Selain roti unyil dan acar, wisatawan yang datang ke kota hujan Bogor ini kerap menyiapkan kopi liong bulan sebagai oleh-oleh.
Tak heran jika popularitas kopi Liong ini menyebar hingga ke luar Bogor. Meski memiliki aroma dan rasa yang melegenda, ternyata biji kopi yang diolah menjadi kopi Liong tidak berasal dari satu perkebunan saja.
Apalagi berasal dari perkebunan itu sendiri. Biji kopi mentahnya bersumber dari petani kopi sekitar Bogor maupun dari luar daerah. Termasuk kopi dari Lampung.
Baca Juga: Rekomendasi Bisnis Online Tanpa Modal yang Cocok untuk Para Pelajar, Simak!
Artikel Terkait
Hi Kids! Jelang Akhir Pekan, Moms Mau Ajak Kalian ke 5 Kafe dan Resto Kids Friendly di Jakarta, Ada Fasilitas Playground Lengkap Dijamin Puas Main
Bakso Terkenal Banget di Kota Bogor karena Ada Tulang Rangunya, Harga Mulai Rp15 Ribuan, Ada Jando Goreng hingga Bakso Hamil Juga Dijamin Ketagihan
Cobain Kuliner yang Satu ini Saat Turun Hujan di Daerah Blok M. Sangat Ramah Transportasi!
Wisata Kuliner Yuk! Intip 4 Makanan Murah dan Enak di Yogyakarta, Mulai dari Sego Gendong Harga Rp3.000 hingga Lopis yang Tayang di Netflix
Gas Kuliner di Bogor! Ada 60 Menu Surabi, Paling Banyak Toping Duren, Harga Mulai dari Rp7 Ribu, Sate Maranggi dan Sop Daging Juga Tersedia!
Cuma 1.5 Jam dari Jakarta, Ada Cafe Best View Sunset Dengan Pemandangan Gunung Salak dan Gunung Gede Pangrango Loh, Yuk Intip Tempatnya
Halo Wibu! Gak Usah Bingung Mau Nongkrong di Mana, Kuy Kepoin 5 Rekomendasi Kafe Kuliner Jakarta Nuansa Jepang, Hits Banget Pokonya