RBG.ID – Pameran imersif kembali hadir di Jakarta di masa penayangan film ‘Wish’ yang bisa dikunjungi gratis oleh masyarakat umum.
Pameran Imersif bertemakan film ‘Wish’ ini berbentuk beberapa ruangan yang saat masuk di dalamnya semacam proyektor menampilkan banyak scene yang memenuhi seluruh permukaan ruangan dan terdapat cermin juga di dalamnya.
Sehingga pengunjung seperti di bawa ke dunia karakter film ‘Wish’ yang berbau fantasi. Di sana tidak terdapat banyak barang yang menjadikannya indah, siraman cahaya proyektor itu lah yang membuat pengunjung bisa bebas bergerak sembari menikmati gambar dan scene yang ditayangkan.
Pameran imersif ‘Wish’ ini bisa pengunjung temui di Plaza Indonesia lantai 2 dan 5. Berlangsung cukup lama yakni sampai 2 Januari 2024.
Selain dalam bentuk pameran imersif, ada pula jenis exhibition dimana ruangan tersebut benar-benar dihias layaknya berada di dalam dunia fantasi yang mirip dengan salah satu scene di film ‘Wish’.
Exhibiton ini bisa menjadi spot foto yang cantik karena terdapat banyak bola lampu, pohon, hingga jalan setapak melingkar yang bercahaya.
Apabila tertarik ke pameran imersif film ‘Wish’ ini, disarankan pengunjung menggunakan baju berwarna cerah seperti putih dan warna pastel, agar saat berfoto di dalam sana, pantulan cahaya akan tercetak jelas di baju dan hasil foto tidak akan terlalu gelap.
Lokasi Plaza Indonesia tempat penayangan pameran imersif berada di samping Grand Indonesia di Jakarta Pusat. Untuk pergi ke sini bisa menggunakan transportasi umum yakni TransJakarta dengan hanya membayar Rp 3.500 dan turun di Halte Bundaran HI Astra.
Artikel Terkait
Seekor Lalat Hidup Ditemukan Berada Dalam Usus Pria 63 Tahun, Dokter di Amerika Dibikin Geleng-geleng Kepala
Ngapain ke Luar Negeri? Glamping Aja di Cipanas Cianjur, Viewnya Ga Ada Lawan dan Murah Banget
Heboh! Terdengar Suara Dentuman Misterius di Jogja, Jadi Perbincangan Publik
Ini Tampang Dharma Sakti, Mahasiswa Pelaku Penipuan Tiket Konser Coldplay di Depok
Gelar OTT di Kaltim, KPK Amankan 11 Orang Penyelenggara Negara