RBG.ID, DEPOK – Sampai hari ini Gubernur Ridwan Kamil mendiamkan nasib para siswa dari keluarga miskin yang ditolak bersekolah di Depok. Ratusan relawan Dewan Kesehatan Rakyat (DKR) Kota Depok bersama orang tua murid mendatangi SMA Negeri 14 Kota Depok untuk menuntut agar siswa miskin mendapatkan sekolah.
“Bagi keluarga mampu mereka bisa beli bangku sekolah agar anaknya bisa sekolah. Bagi yang tidak mampu tidak mungkin diam pasrah, tapi harus menagih janji Gubernur Ridwan Kamil bahwa semua anak di Jawa Barat pasti bersekolah,” kata Ketua DKR Kota Depok, Roy Pangharapan dalam keterangan tertulis yang diterima Radar Depok (grup RBG.id), Kamis (4/8).
Baca juga: DKR Depok Minta Rakyat Ikut Awasi Anggaran Kesehatan-Pendidikan
Sebelumnya, kata Roy Pangharapan, dilaporkan pada hari Senin (1/8) lalu DKR beserta para orang tua siswa miskin, sudah mendatangi sekolah namun pihak Kepala Sekolah SMAN 14 tidak ada di tempat.
“Sangat disayangkan, pihak kepala sekolah tidak ada ditempat, sepertinya menghindar,” keluh Roy Pangharapan.
Merasa dipermainkan oleh pihak SMAN 14, akhirnya DKR kembali menggelar unjuk rasa, untuk menuntut agar siswa miskin dapat sekolah.
Menurut DKR, pihaknya pada hari Senin (1/8) sudah tembusan pemberitahuan aksi pada sejumlah pihak di antaranya, Kepala SMAN 14 Depok, Walikota dan Ketua DPRD kota Depok serta Kepala Cabang Wilayah 2 Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat.