Dokter Rayendra Berbagi Kiat Sukses Lewat Media Sosial kepada  Siswa SMAN 7 Kota Bogor

RBG.ID-BOGOR, Founder of Rayendra Dematology Clinic, dr. Raendi Rayendra menyambangi SMAN 7 Kota Bogor, Rabu (8/2/2023) pagi.

Dalam lawatan itu, Dokter Rayendra mengedukasi ribuan pelajar soal kepemimpinan dan pengembangan diri lewat media sosial. Hal itu disampaikannya pada workshop edukasi The Next Leader.

Dia mengatakan, para pelajar yang merupakan generasi Z perlu mengambil potensi dan peluang di dunia maya melalui media sosial yang mereka miliki. Ia berpendapat seharusnya Gen Z bukan hanya jadi follower (pengikut) saja, melainkan sebagai pelaku dan bintang.

Baca Juga: Kembali Digelar Pascapandemi, Peserta Aliya Competition Tembus 1000 Pelajar

"Di media sosial kita bisa berkreasi bahkan lewat platform yang ada bisa menjadi sumber mata pencaharian. Mereka bisa jadi influencer atau selebgram, para siswi bisa di bidang kecantikan dan siswa bisa menggali potensi di dunia olahraga, musik, fotografi atau lainnya," ujar dia.

Menurutnya bisa menjadi cara para remaja untuk berperan aktif membawa dampak positif bagi teman seusia mereka. Dengan begitu akan mengikis dampak negatif yang juga banyak tersebar di media sosial.

Dokter Rayendra berharap sikap kritis yang dimiliki Gen Z dapat terus dikembangkan ke arah yang membangun. Sebab dengan begitu para remaja tersebut akan menghasilkan konten yang positif, bukan konten viral yang negatif dan merugikan.

Baca Juga: Lihat Langsung Aksi Dansa Pelajar SMPN 1 Ciawi, Agnez Mo Bilang Wow

"Saya berharap materi yang diberikan bisa membuat mereka berpikir lebih maju sehingga menjadi teladan bagi orang lain di era media sosial saat ini," jelas dia.

Bidang Pelayanan dan Pengaduan SMAN 7 Kota Bogor, Kodir Sukarya mengapresiasi workshop yang disampaikan. Menurutnya, dunia media sosial memang menjadi fenomena yang amat lekat bagi remaja kuhsusnya Gen Z.

Maka dari itu bantuan arahan dan pendampingan dari pihak luar sangat berarti dan dibutuhkan oleh sekolah sehingga dapat mendorong para siswa lebih bijak dalam menggunakan media sosial.

"Media sosial itu ada sisi positif dan negatifnya. Mudah-mudahan setelah mengikuti acara ini para pelajar bisa memilih dan memilah konten yang baik untuk diupload atau jadi acuan referensi bagi mereka,” harap dia.

Dia mengapresiasi san berterima kasih atas materi yang diberikan oleh Dokter Rayendra. Sebab baginya kemampuan public speaking, sikap kepemimpinan, dan upaya pengembangan diri memang amat diperlukan bagi para pelajar sehingga bisa menjadi pemimpin yang lebih baik ke depan. (fat)