Senin, 22 Desember 2025

Hendak Tawuran, 15 Pelajar di Bogor Ditangkap

- Kamis, 19 Januari 2023 | 17:40 WIB
Belasan pelajar ditangkap petugas Polresta Bogor Kota dan Satgas Pelajar lantaran hendak tawuran. (Foto: Dede/Radar Bogor)
Belasan pelajar ditangkap petugas Polresta Bogor Kota dan Satgas Pelajar lantaran hendak tawuran. (Foto: Dede/Radar Bogor)

RBG.ID-BOGOR, Sebanyak 15 pelajar SMP di Kabupaten Bogor, ditangkap polisi lantaran hendak tawuran di Jembatan Tanjakan Empang, Kelurahan Empang, Kecamatan Bogor Selatan, Kota Bogor.

Kapolresta Bogor Kota, Kombes Pol Bismo Teguh Prakoso mengatakan, 15 pelajar ini diamankan polisi saat hendak tawuran, Rabu (19/1/2023).

Dijelaskan Kombes Pol Bismo, saat dilakukan pengejaran mereka berada di wilayah penyeberangan jembatan Empang, Bogor Selatan.

Baca Juga: Viral Video Tawuran Pelajar di Jalan Raya Bomang, Beberapa Orang Terluka

"(Saat dikejar) mereka sedang teriak-teriak untuk tawuran. Setelah itu warga dan Satgas Pelajar melakukan pengejaran," ucap Kombes Bismo.

Bismo melanjutkan, di lokasi diketahui ada sekitar 25 pelajar yang diduga akan tawuran. Namun, yang berhasil diamankan hanya 15 pelajar.

Belasan pelajar tersebut menjalani pengambilan foto dan sidik jari di ruang unit identifikasi Polresta Bogor Kota, Kamis (19/1/2023).

Baca Juga: Pelaku Utama Tawuran Pelajar di Leuwiliang Masih Diburu

Pengambilan foto dan sidik jari 15 pelajar ini dilaksanakan Team Inafis Satreskrim, sebagai upaya pendataan dan catatan pelajar untuk antisipatif dan pencegahan adanya kejadian serupa kedepanya.

Menurut Kombes Pol Bismo, selepas pengambilan foto dan sidik jari, dilaksanakan penyuluhan kepada para pelajar, orang tua dan staf Pengajar.

Tak hanya itu, 15 pelajar yang diamankan itu juga dikenakan wajib lapor selama satu minggu kedepan ketika sudah pulang ke rumah pada wali kelas masing-masing.

"Kami juga mengimbau agar tidak mengikuti ajakan para senior yang tergabung dalam street genk," ucap dia.

Kemudian, melaporkan kepada wali kelas apabila ada ajakan gabung street genk.

Terakhir, Kombes Pol minta agar menerapkan pola pembinaan yang sinergis antara wali kelas dan pihak sekolah sebagai upaya monitoring dan antisipatif.(ded)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Trem di Kota Bogor Diuji Coba 2026

Jumat, 19 Desember 2025 | 11:22 WIB
X