Senin, 22 Desember 2025

Merasa Tidak Dihargai, Wagub Geram dengan Pengusaha Tambang di Kabupaten Bogor

- Rabu, 18 Januari 2023 | 18:55 WIB
Wakil Gubernur Jawa Barat, Uu Ruzhanul Ulum (tengah) memberikan keterangan kepada awak media. (Foto: Hendi/Radar Bogor)
Wakil Gubernur Jawa Barat, Uu Ruzhanul Ulum (tengah) memberikan keterangan kepada awak media. (Foto: Hendi/Radar Bogor)

RBG.ID-CIBINONG, Wakil Gubernur Jawa Barat, Uu Ruzhanul Ulum geram. Pasalnya, sejumlah pengusaha tambang tidak hadir dalam rapat sosialiasasi pelayanan perizinan pertambangan di Gedung Setda, Cibinong, Kabupaten Bogor, Rabu (18/1/2023).

"Ada sekitar empat dari 53 perusahaan yang tidak hadir, nanti saya minta pertanggungjawabannya kepada Plh. Bupati kenapa mereka tidak hadir," geramnya saat diwawancara.

Wagub Uu merasa tidak dihargai. Padahal, Pempov Jabar telah memberikan izin legal kepada para pengusaha tambang untuk mengeruk hasil kekayaan alam Jawa Barat.

Baca Juga: Mahasiswa Tagih Janji Pemprov Jawa Barat Bangun Jalur Khusus Tambang di Rumpin

Selain itu, sosiliasi ini juga dalam rangka menata perizinan pertambangan agar lebih tertib administrasi ke depannya.

"Kenapa setelah dikasih izin, kok diundang sama kita tidak dihargai. Harapan kami kebersamaan itu penting," tegasnya.

Lebih lanjut Wagub mengatakan, bersama bupati dan wali kota se-Jabar, pihaknya akan membentuk satgas yang akan mengawasi sekaligus menginventarisir perusahaan tambang di daerah.

Baca Juga: Ridwan Kamil Pastikan Pembangunan Jalur Khusus Tambang Segera Dimulai

"Oleh karena itu, para pengusaha yang ilegal, segera melegalkan, yang legal tapi masih belum memenuhi persyaratan. Maka segera, kami akan memberikan tenggat waktu sekitar tiga empat bulan, sebelum kami bergerak menginventarisir para pengusaha tambang di daerah," jelas Uu.

Sekretaris Daerah Kabupaten Bogor, Burhanudin secara langsung minta kepada Wagub Uu untuk kembali mengundang para pengusaha tambang yang tidak hadir dalam acara tersebut.

"Nanti bersama Kadis Pertambangan, digabung dengan di Kabupaten/Kota lain yang tidak hadir, saya minta diundang di provinsi atau dijemput di mobil ambulance," ucapnya setengah bercanda.

Kepada para pengusaha tambang, dia mendesak agar taat asas serta taat hukum dalam menjalankan usahanya. Disamping orientasi bisnis, pengusaha juga diminta ada keberpihakan dengan lingkungan dan masyarakat.

"Sehingga anugerah Tuhan yang maha kuasa dimanfaatkan, tapi tidak merusak lingkungan. Wagub juga menyampaikan di beberapa kesempatan, kalau kita jaga alam, maka alam akan jaga kita," tukasnya.(cok)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Trem di Kota Bogor Diuji Coba 2026

Jumat, 19 Desember 2025 | 11:22 WIB
X