RBG.ID-BOGOR, Nasib malang dialami seorang bayi 4 bulan di Desa Wanaherang, Kecamatan Gunung Putri, Kabupaten Bogor. Dia diduga disiram air panas oleh ibu kandungnya.
Pelaku diduga menyiram bayinya dengan air panas pada Jumat (4/8/2023) lalu. Kini, kasus kekerasan terhadap bayi ini sudah ditangani Polsek Gunung Putri.
Kapolsek Gunungputri, Kompol Bayu Tri Nugraha membenarkan adanya dugaan penyiraman air panas terhadap bayi yang dilakukan sang ibu.
Baca Juga: Biadab! Remaja Putri Dikeroyok 8 Pria di Sukabumi, Kepala Dilindas Motor
Kompol Bayi Tri Nugraha menceritakan kronologi singkatnya berdasarkan keterangan dari sang ayah.
Berdasarkan infomasi yang diterima pihak polisi dari orang tuanya, diketahui bahwa sang ibu saat itu tengah memasak mi instan.
Lalu air panasnya tidak sengaja mengenai sang anak yang saat ini masih berusia 4 bulan.
Baca Juga: Sadis, Seorang Ibu di Gunung Putri Diduga Menyiram Bayinya dengan Air Panas
Namun Kapolsek Gunungputri, Kompol Bayu Tri Nugraha menduga adanya unsur kesengajaan dari peristiwa tersebut.
Sebab bayi 4 bulan tersebut mengalami luka bakar di bagian perut dan harus menjalani operasi di RSUD Cileungsi.
“Makanya kita belum mengetahui pasti motifnya apa, karena informasinya masih simpang siur. Kalau pas ditanya ke ibunya, saat bikin mie Instan kemudian tersiram. Tapi mungkin juga ada unsur kesengajaan karena kita harus buktikan nanti di pemeriksaan saksi dan rekonstruksi,” jelasnya.
Baca Juga: Seorang Remaja Ditemukan Tewas Gantung Diri di Apartemen Kawasan Jaktim
Bayu mengatakan bahwa hingga saat ini pihaknya masih belum bisa melakukan pemeriksaan terhadap orang tua korban lantaran masih dalam keadaan syok dan harus fokus pada kesembuhan sang anak.
“Rencananya kalau sudah selesai operasi mungkin mau dipanggil. Saat ini kasus ditangani unit PPA Polres,” tambahnya.
Sebelumnya, Kepala Seksi Humas Polres Bogor Iptu Desi Triana mengatakan saat ini korban tengah menjalani operasi di RSUD Cileungsi.
“Saat ini bayi di rawat di RSUD Cileungsi bersama kedua orang tua nya,” kata Desi saat dihubungi Metropolitan.id pada Senin, 7 Agustus 2023.
Bayi yang dikabarkan mengalami luka di bagian pusar tersebut harus mendapatkan pengawasan khusus dari tim medis.
Selain itu pihak kepolisian juga masih menunggu perkembangan dari operasi tersebut untuk selanjutnya dilakukan pemeriksaan atau dimintai keterangan terhadap orang tua bayi tersebut.
“Masih didalami, saat ini ibu bapaknya masih fokus urus operasi bayinya dulu,” ujarnya.(devina/mtr)