RBG.ID – Pabrik sandal bernama PT Porto yang terletak di No 17 RT 05 RW 04 Kelurahan Kapuk Muara, Penjaringan, Jakarta Utara terbakar hebat pada Jumat (15/9) pukul 11.29 WIB saat petugas pemadam kebakaran menerima laporan.
Diduga kebakaran pabrik sandal bernama PT Porto ini diakibatkan karena korsleting listrik. Sebanyak 34 mobil pemadam kebakaran dikerahkan dengan 180 orang personel diturunkan ke lapangan.
Terdiri dari 26 unit Jakarta Utara, 4 unit Jakarta Barat, 2 unit Dinas Gulkarmat, 1 unit Jakarta Pusat, dan 1 unit Jakarta Selatan.
Baca Juga: Miris! Akibat Ulah Wisatawan Nyalakan Flare Pemicu Kebakaran, Sebanyak 360 Jip Wisata Bromo Nganggur
Sayangnya api yang melahap pabrik sandal bernama PT Porto tidak kunjung padam bahkan setelah 10 jam proses pemadaman dikarenakan di dalam pabrik tersebut banyak karet yang menjadi bahan baku pembuatan sandal, sumber air yang jauh, kondisi bangunan yang sudah tidak layak, dan bangunan pabrik sandal yang luas.
Menurut akun Instagram @humasjakfire pemadaman kebakaran pabrik sandal bernama PT Porto mulai beroperasi pukul 11.36 WIB dan selesai perambatannya pukul 15.50 WIB. Pendinginan dilakukan pada pukul 15.54 WIB.
Baca Juga: Dari 700 Gedung Swasta yang Siap Pasang Water Mist Baru 7 Perusahaan yang Terlihat Memasangnya
“Pukul 15.54 WIB dinyatakan masuk tahap pendinginan dengan cara mengurai material yang terbakar agar tidak menyisakan api maupun asap panas,” tulis @humasjakfire pada Jumat (15/9).
Dari kebakaran pabrik sandal bernama PT Porto ini sedikitnya 12 orang dilaporkan luka-luka mulai dari sesak nafas, luka serpihan kaca, luka bakar, hingga kram.
Korban dari kebakaran pabrik sandal bernama PT Porto rata-rata dari petugas keamanan pabrik, orang di sekitaran pabrik, dan petugas pemadam kebakaran.
Simak cerita menarik lainnya di Google News.