Tata Kawasan Bersejarah Batutulis, Pemkot Bogor Bangun Bumi Ageung yang Terintegrasi dengan Stasiun

RBG.ID-BOGOR, Pemkot Bogor, terus berusaha menata kawasan bersejarah di wilayah Batutulis, Kelurahan Batutulis, Kecamatan Bogor Selatan, Kota Bogor. Salah satunya dengan membangun Bumi Ageung Batutulis di tahun ini.

Bumi Ageung Batutulis diproyeksikan sebagai tempat penujang keberadaan prasati-prasasti, sehingga lebih representatif.

Wakil Wali Kota Bogor Dedie A Rachim menyebut, tujuan dibangunnya Bumi Ageung Batutulis, agar masyarakat bisa menikmati peninggalan-peninggalan bersejarah, lengkap dengan substansi konteks kesejarahannya.

Baca Juga: Sedia Payung Sebelum Beraktivitas, Berikut Prakiraan Cuaca Tangerang Jumat, 28 Mei 2023

Bukan hanya bagian dalam Bumi Ageung Batutulis saja, penataan juga dilakukan di kawasan sekitarnya. Bangunan ini diungkap Dedie akan terintegrasi dengan Stasiun Batutulis.

“Tahun ini dari Balai Besar Teknik Perkeretaapian akan menyelesaikan pembangunan underpass, revitalisasi Stasiun Batutulis, dan menata Jembatan Penyebrangan orang menuju stasiun,” jelasnya saat ditemui Radar Bogor.

Rencana tersebut pun akan semakin memudahkan masyarakat mengakses moda transportasi kereta. Ketika double track Bogor-Sukabumi difungsikan masyarakat bisa mengakses kereta tanpa harus ke Stasiun Bogor.

Baca Juga: Mulai Besok Jalan Sholeh Iskandar Ditutup Sebagian, Begini Rekayasa Lalin dari Satlantas Polresta

Sementara itu, Dedie meluruskan pembangunan Bumi Ageung Batutulis bukan dikonsepsikan sebagau sebuah museum.

Menurutnya, pembangunan museum lebih rumit dan merinci sebab melalui proses kurasi benda pusaka dan bersejarah yang akan ditempatkan di sana.

“Belum mewacanakan membuat museum karena kami paham itu tidak mudah dan harus berkolaborasi dengan banyak instansi seperti Kementerian dan Dinas Kebudayaan Provinsi. Sekarang hanya membuat fasilitas penunjang Batutulis,” jelas dia.

Bumi Ageung Batutulis ditargetkan rampung di Bulan November 2023 mendatang dan akan launching 2 bulan setelahnya pada Desember 2023. Anggaran yang digelontorkan untuk membangun kawasan ini senilai Rp16 miliar.(fat)