RBG.ID - Wali Kota Bogor Bima Arya berkunjung ke Markas Pusat UNESCO di de Fontenoy, Paris, Prancis, Kamis (25/5/2023).
Dalam kunjungan tersebut, Bima Arya menemui Ismunandar sebagai Delegasi Tetap RI untuk UNESCO.
Salah satu yang dibahas adalah terkait dengan penetapan Kebun Raya Bogor sebagai Situs Warisan Dunia (World Heritage Site) UNESCO dan rencana pembangunan museum kerajaan Pajajaran, Bumi Ageung, di Batutulis, Bogor Selatan.
Baca Juga: DMI Kota Bekasi Soal Running Teks Display 'Plt Wali Kota Bekasi Bobrok' : Saya Sangat Tidak Sepakat
UNESCO merupakan Badan Perserikatan Bangsa-Bangsa untuk Pendidikan, Ilmu Pengetahuan, dan Kebudayaan (United Nations Educational, Scientific and Cultural Organization).
"Kita ingin mempercepat atau mendorong world heritage bagi Kebun Raya Bogor yang telah diusulkan sejak 2018 lalu," ungkap Bima Arya.
Ia menambahkan, Ismunandar sebagai Delegasi Tetap RI untuk UNESCO merespon baik pertemuan ini dan akan menginformasikan secepatnya terkait progres penetapan world heritage site Kebun Raya Bogor.
Baca Juga: Hasil Semifinal Malaysia Masters 2023, Gregoria Pastikan Berlaga di Final Super 500 Pertamanya
"Kebun Raya Bogor ini terbesar se-Asia Tenggara dan histori yang sangat bernilai, terutama dalam perkembangan ilmu sains atau penelitian di Indonesia bahkan dunia. Kebun Raya ini juga dikaitkan telah ada sejak zaman Kerajaan Pajajaran," ujar Bima Arya.
Ismunandar, kata Bima, juga menitipkan pesan agar label situs warisan dunia UNESCO yang sudah diberikan kepada daerah-daerah lain harus dimanfaatkan dengan baik.
Dalam hal ini, Bima Arya sebagai Ketua Presidium Jaringan Kota Pusaka Indonesia (JKPI).
Baca Juga: Ibu Anggota DPR Ditemukan Meninggal Tak Wajar di Indramayu, Polisi Tangkap Pelaku
"Beliau menyampaikan kota-kota di Indonesia harus memanfaatkan label yang diberikan oleh UNESCO kepada situs budaya seperti Sawahlunto dan Yogyakarta yang akan masuk nanti. Kita seringkali dianggap belum memanfaatkan dengan baik cap atau labeling oleh UNESCO sebagai warisan dunia. Di negara lain, tempat yang sudah dijadikan warisan dunia selalu ramai dikunjungi wisatawan karena dikemas dengan baik," pungkas Bima Arya. **
Artikel Terkait
Libur Lebaran 2023, Pengunjung Kebun Raya Bogor Meningkat Hingga 30 Persen
Kebun Raya Bogor Akan Adakan Pameran 'Pekan Seni Botani'
Catat Tanggalnya! Pekan Seni Botani Akan Digelar di Griya Anggrek Kebun Raya Bogor
Dimulai Hari Ini, Intip Jadwal Kegiatan di Pekan Seni Botani, Kebun Raya Bogor
Kebun Raya Bogor Buka Pameran Karya Gratis Bersama IDSBA Dibuka dari 21 Mei - 4 Juni, Simak Jadwalnya!
Kebun Raya Bogor Adakan 'Botanical Journaling' Gratis pada 28 Mei, Simak Persyaratannya!
Kebun Raya Bogor Adakan 'Painting Day' Gratis pada 3 Juni , Simak Persyaratannya!