Terus Diperjuangkan, Perbaikan Jalan Hancur di Sukamakmur Butuh Anggaran Rp100 Miliar

RBG.ID-BOGOR, Anggota DPR RI, Mulyadi terus meperjuangkan perbaikan jalan Sukamakmur, yang rusak berat. Anggota DPRD Kabupaten Bogor, Beben Suhendar juga menyambut baik perbaikan jalan hancur di Sukamakmur, Kabupaten Bogor.

Politisi dari Partai Gerindra itu mengaku, butuh proses panjang agar jalan-jalan di Sukamakmur bisa diperbaiki.

“Saya terus berikhtiar memberikan masukan sekaligus usulan kepada Anggota Komisi V DPR RI, Mulyadi tentang kondisi di Sukamakmur ini. Alhamdulillah, beliau memegang komitmen sebagai bentuk pertanggungjawaban moral dan integritas kepada warga masyarakat, di antaranya melalui dana aspirasi,” katanya kepada Radar Bogor Rabu (17/5/2023).

Baca Juga: MAMA Awards Tahun Ini Diselenggarakan di Tokyo Dome Pada Akhir November Mendatang

Kata dia, jika hanya mengandalkan APBD, sulit untuk mengcover infrastruktur jalan rusak di kabupaten Bogor. Oleh karena itu, pihaknya terus berupaya dan meminta kepada rekan di tingkat pusat membantu perbaikan infrastruktur jalan rusak di Kabupaten Bogor.

“Jadi, sambil berupaya memaksimalkan dana APBD yang terbatas untuk wilayah Timur Kabupaten Bogor, kami mencoba meminta bantuan kepada pemerintah pusat,” paparnya.

Lanjut Beben, perbaikan jalan hancur di Sukamakmur ini, sangat dinanti oleh masyarakat juga para pelaku pariwisata.

Baca Juga: Mulai 31 Mei-3 Juni 2023, Transjakarta Bakal Tutup 10 Halte

“Saat peninjauan lapangan para pelaku usaha wisata di Sukamakmur sumringah karena jalan rusak akan ditangani tahun ini,” katanya.

Tentunya, kata dia, dengan jalan yang bagus, pelaku usaha untung karena banyak kunjungan wisata. “Juga pemkab senang PAD di sektor pariwisata akan meningkat,” tuturnya.

Sementara itu, Anggota DPR RI, Mulyadi memaparkan, perbaikan jalan di Sukamakmur ini merupakan buah dari perjuangan.

“Sesuai dengan Undang-Undang (UU) nomor 2 Tahun 2022 tentang jalan, akhirnya usulan saya agar Kemen PUPR mengintervensi peningkatan jalan di Sukamakmur dikabulkan dengan besar anggaran Rp100 miliar,” tukasnya. (all)