3 Pemuda di Tamansari Jadi Korban Pengeroyokan, 1 Korban Alami Pendarahan Otak

RBG.ID-BOGOR, Kasus pengeroyokan kembali terjadi di Kabupaten Bogor. Kali ini dialami tiga pemuda di Desa Sukaresmi, Kecamatan Tamansari, Kabupaten Bogor.

Mereka menjadi korban pengeroyokan puluhan warga. Satu korban mengalami pendarahan otak akibat pengeroyokan tersebut.

Informasi yang dihimpun Radar Bogor (RBG.ID Group), pengeroyokan terjadi pada akhir Februari 2023. Hingga saat ini para terduga pelaku masih berkeliaran.

Baca Juga: Remaja Putri Korban Pengeroyokan di Sempur, Begini Kondisinya Sekarang

Nasrul (23) salah satu korban menuturkan, aksi pengeroyokan terhadap dirinya dan kedua temanya, terjadi pada Senin (27/2/2023) malam. Ia mengaku tidak tahu menahu permasalahan yang membuat dirinya dan kedua temanya menjadi korban pengeroyokan.

“Saya gak tahu apa-apa, tiba-tiba dikeroyok. Ada puluhan orang yang melakukan pengeroyokan,” katanya saat ditemui Radar Bogor Kamis (2/3/2023).

Akibat pengeroyokan tersebut, ia mengalami luka serius pada bagian kepala hingga pendarahan di otak. “Iya, saya ini ada pendarahan di otak. Kemarin baru CT scan di RS Ummi,” paparnya.

Baca Juga: Sempat Viral, Begini Kronologi Kasus Pengeroyokan Remaja Putri di Sempur

Perihal kasus pengeroyokan tersebut, dirinya mengaku sudah melapor ke Mapolsek Tamansari. “Sudah visum, juga sudah melaporkan,” tuturnya.

Ia berharap, para pelaku bisa segera di tangkap dan mempertanggungjawabkan perbuatannya. “Saya harap bisa segera di tangkap,” paparnya.

Perihal terduga pelaku, ia mengaku tidak mengenalnya. Namun secara wajah, ada berbeda yang ia dan korban lain tahu. “Kalau kenal sih enggak, tapi wajah kenal,” tukasnya.

Rada Bogor pun mencoba mengkonfirmasi kasus pengeroyokan tersebut ke Kapolsek Tamansari. Namun, Kapolsek Tamansari sedang tidak ada di kantor. Pun dengan pesan WhatSapp, belum berbalas. (all)