Berenang di Sungai Cisadane Bogor, Seorang Pemuda Tenggelam Hingga Kini Belum Ditemukan

RBG.ID - Seorang pemuda berusia 17 tahun warga Perum Candra Loka Telaga Kahuripan, Desa Tegal, Kecamatan Kemang, Kabupaten Bogor tenggelam di Sungai Cisadane, Rabu (13/9).

Menurut keterangan warga sekitar, sebelum kejadian sekitar pukul 17.40 WIB warga melhat beberapa orang pemuda bermain di sekitar aliran Sungai Cisadane.

Kasi Kedaruratan BPBD Kabupaten Bogor, M Adam Hamdani mengungkapkan, tim sudah ke lokasi kejadian di Sungai Cisadane tepatnya Desa Putat Nutug, Ciseeng.

Baca Juga: Polisi Ungkap Sosok Sutradara yang Produksi 120 Film Dewasa di Jaksel, Ternyata Awalnya Jadi Tukang Urut!

Menurut dia, tim gabungan dari BPBD, SAR, TNI, Polri, Satpol PP, Pemerintah Desa dan Kecamatan dibantu warga berusaha melakukan pencarian korban tenggelam di Sungai Cisadane tersebut.

"Hingga pukul 00.00 WIB, korban belum ditemukan. Proses pencarian di Sungai Cisadane dilanjutkan Kamis (14/9) hari ini," ungkap Adam.

Berdasarkan keterangan dari para saksi yang merupakan kawan-kawan korban, kata dia, kejadian berawal saat korban bersama tiga orang rekannya berenang di Sungai Cisadane, namun tiba-tiba korban tenggelam saat berenang.

Baca Juga: Ada Demo Buruh di Patung Kuda, TransJakarta Alihkan Beberapa Rute dan Koridor

Ia menambahkan, korban tenggelam di Sungai Cisadane berinisial KHD dengan ciri - ciri menggunakan celana pendek abu - abu bercorak merah serta tidak memakai baju.

Ia menambahkan, berdasarkan keterangan dari para saksi, korban yang tenggelam di Sungai Cisadane adalah warga Perumahan Telaga Kahuripan Candra Loka Blok AA 3 nomor 3 RT 03 RW 04 Desa Tegal Kecamatan Kemang Kabupaten Bogor.

Dari pengakuan saksi, sambung Adam, sebelum korban tenggelam ketiga rekannya berusaha menyelamatkan serta sempat mendorong tubuh korban dari bawah air ke permukaan Sungai Cisadane.

Baca Juga: Tak Miliki Banyak Aset dan Harta Menurun Rp 1 Miliar, Intip LHKPN Wakil Bupati Labuhanbatu Ellya Rosa Siregar

Tapi, karena rekan korban yang menolong kehabisan nafas dan tenaga serta korban panik berontak, akhirnya tubuh korban kembali lepas di Sungai Cisadane. (sir)