bogor

Ratusan Lahan Sekolah Belum Bersertifikat, Pemkab Bogor Siapkan Anggaran Rp2,5 Miliar

Senin, 3 Oktober 2022 | 18:05 WIB
ILUSTRASI: Sejumlah pelajaran menaiki mobil truk bersama para guru untuk mengikuti upacara di lapangan Sukamakmur, Kecamatan Sukamakmur, Kabupaten Bogor, beberapa waktu lalu. Pemkab Bogor akui 406 lahan SD dan SMP belum tersertifikasi. Foto Dok: Hendi Novian/Radar Bogor

RBG.ID-CIBINONG, Dari total 1,750 bidang tanah sekolah dasar (SD) dan menengah (SMP) di Kabupaten Bogor, baru 1,344 bidang yang bersertifikat. Pemkab Bogor menyiapkan anggaran Rp2,5 miliar dari APBD untuk menyertifikasi sisanya di 2023.

"Total yang belum(bersertifikat) ada 406 bidang tanah SD dan SMP, sekarang masih dalam proses penyelesaian berkas-berkas," ucap Kepala Bidang (Kabid) Pertanahan DPKPP Kabupaten Bogor, Eko Mujiarto saat dikonfirmasi, Senin (3/10/2022).

Dia menjelaskan, luas bidang tanah SD dan SMP milik Pemkab Bogot bervariasi, namun rata-rata berada di 1000 - 1500 meter.

Baca Juga: Gelapkan Uang PIP, Oknum Petugas Sekolah di Bogor Akui untuk Biaya Pengobatan Ibunya

Selain kelengkapan berkas, alasan lainnya belum ada bidang tanah sekolah tersertifikasi lantaran pihaknya juga menginventarisir bidang tanah lain seperti lahan Prasarana Sarana Utulitas (PSU), Cadangan Tanah Makam (CTM) dan lain-lain.

"Kita juga siapkan anggaran 4 miliar dari APBD untuk perjalanan dinas bukan hanya di sektor pendidikan, namun juga kegiatan lain seperti inventarisir PSU, CTM dan peruntukan lain," jelas Eko.

Namun pihaknya memastikan, penyertifikasian bidang tanah sekolah menjadi prioritas dan akan tercatat dalam Kartu Inventaris Barang (KIB) Pemkab Bogor. "2023 nanti, untuk bidang tanah SD dan SMP kami targetkan sudah selesai semua disertifikasi," kata Eko.

Halaman:

Tags

Terkini

Trem di Kota Bogor Diuji Coba 2026

Jumat, 19 Desember 2025 | 11:22 WIB