RBG.ID-BOGOR, Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) Institut Pertanian Bogor (IPB) University mengajak mahasiswa dan alumni sekolah vokasi untuk terjun ke desa.
Wakil Kepala LPPM IPB Bidang Pengabdian kepada Masyarakat, Sofyan Sjaf mengatakan, desa menjadi tempat sumber pangan yang bisa dioptimalkan sehingga ancaman kerawanan pangan dapat dihindari.
Menurutnya, mahasiswa vokasi memiliki peran strategis dalam penyelesaian permasalahan-permasalahan bangsa, khususnya bidang ekonomi dan ketahanan pangan.
"Inovasi yang dihasilkan dosen dan mahasiswa dapat mengoptimalkan semua sisi potensi desa. Jika sinergi antara pendidikan penelitian dan pengabdian di sekolah vokasi berbasis inovasi aplikatif maka pendidikan vokasional dapat menyelesaikan permasalahan bangsa," ujarnya pada Seminar Nasional yang berlangsung di Gedung Delta Sekolah Vokasi IPB University pada Sabtu (23/7).
Dia mengungkapkan, keuntungan yang didapat di desa bisa menghasilkan penghasilan di atas rata-rata pekerja industri. Maka dari itu ia berharap semua insan akademisi vokasi dapat terpicu untuk menghasilkan inovasi aplikatif yang dapat disinergikan dengan pendidikan dan pengabdian mahasiswa di masyarakat.
"Kami siap mendorong dan memfasilitasi program-program seperti Dosen Mengabdi, Dosen Pulang Kampung, Mahasiswa Mengabdi, Mahasiswa Wiramuda, IPB Goes To Field (IGTF), Farmers Goes To IPB, dan lainnya," tutur Sofyan.
Senada dengan Sofyan, Wakil Dekan Sekolah Vokasi IPB University Bidang Akademik dan Kemahsiswaan, Bagus P. Purwanto menyebut hasil penelitian yang tidak diaplikasikan ke masyarakat tidak akan ada manfaatnya.