politik

Belum Cukup 3 Partai, Anies Harus Ditopang Golkar Jika Ingin Bersaing dengan Prabowo dan Ganjar

Jumat, 21 Juli 2023 | 16:05 WIB
Anies Baswedan berpidato dan menyampaikan doa pada Apel Siaga Partai Nasdem di GBK, Minggu, 16 Juli 2023 | Screenshot

RBG.ID-JAKARTA, Beberapa hasil survei memperlihatkan kalau kekuatan politik Anies Baswedan sampai saat ini masih dibawah Prabowo Subianto dan Ganjar Pranowo.

Anies Baswedan belum bisa bersaing ketat jelang Pilpres 2024. Apalagi jika sampai harus berhadapan dengan Prabowo Subianto dan Ganjar Pranowo.

Koalisi Persatuan untuk Perubahan (KPP) yang mengusung Anies sebagai capres 2024, masih tidak cukup kuat.

Baca Juga: Ini Tarif Ongkos dan Jadwal Keberangkatan Bus Transpakuan Tujuan Cibubur

KPP sendiri sampai saat ini terdiri dari 3 partai politik, yakni Partai Nasdem, Partai Demokrat dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS).

Lalu, apa yang dibutuhkan Anies Baswedan agar bisa berhadapan dengan Prabowo dan Ganjar di Pilpres 2024?

Jawabannya adalah, partai besar. Dan yang paling memungkinkan untuk ikut mendukung Anies adalah Partai Golkar.

Baca Juga: Pedangdut Cita Citata Tiba-Tiba Umumkan Pamit dari Dunia Hiburan: Semoga Kalian Tidak Kecewa

Demikian ulasan pengamat politik Efriza menilai kekuatan dan kondisi terkini KPP dan Anies Baswedan.

Menurut Efriza, partai berlambang pohon beringin itu bisa memberikan efek elektoral dan membantu mesin politik pemenang Anies.

"KPP butuh dukungan partai lain, partai besar seperti Golkar, bisa mengangkat elektoral Anies Baswedan," kata Efriza dihubungi di Jakarta, Jumat 21 Juli 2023.

Menurutnya, Golkar yang menduduki posisi ketiga pada Pemilu 2019 menjadi bekal pemenangan sekaligus bisa mencomot suara poros lain.

Baca Juga: Terungkap! Oknum Anggota Polri dan Ditjen Imigrasi Terlibat dalam Perdagangan Ginjal Ilegal

Poros lain yang dimaksud Efriza adalah koalisi PDIP dan Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KKIR) yang diisi Gerindra dan PKB.

Halaman:

Tags

Terkini