Disusul Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) 16,7 persen (selengkapnya lihat grafis).
Saiful Mujani menjelaskan, survei tersebut dilakukan pada Mei 2023 atau sebelum Sandi berlabuh ke PPP.
Karena itu, saat ini nama Sandi tidak bisa dianalisis sebagai cawapres pendamping Anies.
’’Karena partainya (PPP) sudah mendukung Ganjar,’’ terangnya.
Baca Juga: Ratusan Warga Cibinong Terdampak Banjir, Ini Penyebabnya
Jika nama Sandi dikeluarkan dari daftar, lanjut dia, sosok AHY paling kompetitif menjadi pasangan Anies.
Sebab, dari hasil survei, selisih suara ketua umum Partai Demokrat itu dengan tokoh lainnya cukup signifikan.
Selanjutnya, daftar bacawapres potensial yang berpeluang mendampingi Ganjar. Nama Menteri BUMN Erick Thohir meraih suara tertinggi, yaitu 19,4 persen.
Baca Juga: Jadi Girl Group Termuda yang Diundang, New Jeans Akan Tampil di Acara Milik IU, 'IU's Palette'
Disusul Sandiaga Uno, Mahfud MD, Khofifah Indar Parawansa, dan AHY. Hasil survei, perbedaan antara Erick dan Sandi tidak signifikan karena berada pada rentang dua kali margin of error plus minus 3,1 persen.
Setelah jadi kader PPP, nama Sandi menjadi bacawapres potensial. Sebab, PPP telah mendukung Ganjar dan mengusulkan Sandi sebagai cawapresnya.
’’Yang perlu diperhatikan itu, ada 24,3 persen responden yang belum menjawab,’’ tutur guru besar Ilmu Politik UIN Syarif Hidayatullah Jakarta itu.
Baca Juga: Jadi Girl Group Termuda yang Diundang, New Jeans Akan Tampil di Acara Milik IU, 'IU's Palette'
Berikutnya, daftar nama bacawapres pendamping Prabowo Subianto. Nama Sandi berada di peringkat atas dengan 13,9 persen.