Istilah Petugas Partai Sebaiknya Tidak Dikemukakan di Ruang Publik, Cukup di Internal Partai

RBG.ID-JAKARTA, Bakal calon presiden (Capres) Ganjar Pranowo, selama ini dinarasikan sebagai petugas partai. Apalagi ungkapan petugas partai itu dikemukakan sendiri oleh Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri.

Namun, narasi petugas partai itu seakan ingin dibantah oleh Ganjar Pranowo dengan bertemu langsung Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar alias Cak Imin.

Pertemuan ini sekaligus menegaskan bahwa Ganjar Pranowo tidak sebatas petugas partai seperti yang dinarasikan selama ini.

Baca Juga: Demi Kurangi Polusi Udara di Jakarta, Pemerintah Akan Buat Hujan Buatan Pada 19–21 Agustus

“Apakah dia (Ganjar) sosok strong leader punya kepemimpinan yang kuat? Iya. Apakah dia seorang decision maker? Iya. Apakah dia berani? Iya,” ujar Pengamat politik Emrus Sihombing kepada wartawan, Sabtu (19/8).

Emrus menuturkan, semua orang di dalam institusi partai adalah petugas partai. Megawati Soekarnoputri merupakan petugas partai yang menjabat sebagai ketua umum. Hal itu pun berlaku terhadap capres lain seperti Anies Baswedan.

“Misalnya gini, andaikan Anies jadi presiden, dia petugas partai NasDem dan Demokrat tidak? Iya. Karena partai menitipkan perjuangan politik, visi misi politik apa yang diwujudkan, dan Anies pasti melakukan itu dan mereka sudah ada kesepakatan di belakang panggung, dan ketika jadi presiden mewujudkan kesepakatan itu, dan ketika diwujudkan Anies petugas partai bukan? Petugas partai,” ujarnya.

Baca Juga: Anggota Bawaslu Kabupaten dan Kota Periode 2023-2028 di Jawa Tengah Sudah Terpilih, Ayo Cek Namanya di Sini

Meski demikian, Emrus menyarankan istilah petugas partai sebaiknya tidak dikemukakan di ruang publik, tapi di internal partai.

Sebab, istilah itu kerap digunakan sejumlah pihak untuk kepentingan tertentu, misalnya menjatuhkan kapasitas seseorang sebagai pemimpin.

Sebelumnya,Ganjar Pranowo bertemu Ketua Umum PKB, Muhaimin Iskandar atau yang akrab disapa Cak Imin di Jakarta, Jumat (18/8/2023). Keduanya asyik ngobrol berdua di cafe, di kawasan Jakarta Selatan.

Baca Juga: Simak Nama Lengkap Anggota Bawaslu Kabupaten dan Kota Terpilih Periode 2023-2028 di DI Yogyakarta

Kompak mengenakan kemeja berwarna putih, Ganjar dan Cak Imin tampak minum teh bareng di teras cafe. Keduanya bahkan sempat bersulang sebelum menyeruputnya secara bersamaan.

"Saya itu punya hadiah buat Cak Imin. Cak Imin kan suka burung, saya kasih hadiah burung," kata Ganjar.

Ganjar kemudian memberikan hadiah itu ke Cak Imin. Sebuah kandang burung yang ditutupi kain hitam diberikan. Ketika Cak Imin membuka kain penutup kandang, ternyata isinya sepasang burung Lovebird.

"Lovebird itu setia, jadi kalau dia mati, pasangannya bisa ikut mati. Dan ini spesial Cak, Lovebird-nya berwarna merah dan hijau," ucap Ganjar.(jpc)