Senin, 22 Desember 2025

Bima Arya Sebut PAN Tetap Dorong Erick Thohir untuk jadi Cawapres Prabowo Subianto

- Senin, 14 Agustus 2023 | 09:35 WIB
Menteri BUMN, Erick Thohir memantau pelaksanaan pasar murah di halaman Tugu Pahlawan Surabaya, Minggu (13/8/2023).
Menteri BUMN, Erick Thohir memantau pelaksanaan pasar murah di halaman Tugu Pahlawan Surabaya, Minggu (13/8/2023).

RBG.ID-BOGOR, Partai Amanat Nasional (PAN) sudah mendeklarasikan dukungannya untuk bakal calon presiden (Capres) Prabowo Subianto pada Pilpres 2024 mendatang.

Setelah resmi mendukung Prabowo Subianto, PAN terus berusaha mengusulkan jagoannya menjadi calon wakil presiden (Cawapres) untuk mendampingi Prabowo Subianto.

Dimana, PAN tetap akan mengusulkan Menteri BUMN Erick Thohir sebagai Cawapres untuk mendampingi Ketua Umum Gerindra, Prabowo Subianto.

Baca Juga: Golkar dan PAN Dukung Prabowo, Begini Reaksi Capres PDI Perjuangan Ganjar Pranowo

Hal itu ditegaskan Ketua DPP PAN Bima Arya Sugiarto. Menurut Bima, Erick Thohir prioritas utama PAN untuk dijadikan bakal Cawapres.

"Masih tetap, artinya prioritas pertama kita begitu (tawarkan Erick Thohir bakal cawapres)," kata Bima di Museum Naskah Proklamasi, Jakarta, Minggu (13/8).

Wali Kota Bogor ini menjelaskan, Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan akan menegosiasi kepada tiga ketua umum partai politik (parpol) yang kini tergabung di dalam Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KKIR).

Baca Juga: PAN Resmi Dukung Prabowo Subianto, Bima Arya: Tentu Banyak Pertimbangan Dibelakang Keputusan Ini

Mereka di antaranya Ketum Partai Gerindra Prabowo Subianto, Ketum PKB Muhaimin Iskandar dan Ketum Partai Golkar Airlangga Hartarto.

"PAN dalam posisi itu tentu karena kedekatan pak Erick Thohir dengan kami, tapi seperti yang disampaikan ketum, masalah wapres ini akan dibicarakan bersama-sama koalisi yang sudah terbentuk ini," ucap Bima.

Bima menegaskan, alasan pihaknya mendukung Prabowo Subianto sebagai bakal capres untuk Pilpres 2024, setelah pertimbangan yang matang. Terlebih, PAN mempunyai kedekatan setelah dua kali Pilpres sebelumnya, pada 2014 dan 2019 mendukung Prabowo.

Baca Juga: Tidak Memiliki Mobil Pribadi, Segini Harta Kekayaan Wali Kota Bogor Bima Arya

"Ya proses itu sudah panjang, tapi ketika pada akhirnya keputusannya ke sini ya tentu karena politik yang sangat dinamis dan ada banyak faktor-faktor disitu," tegas Bima.

Sebelumnya, Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan alias Zulhas mengatakan, keputusan untuk mendukung Prabowo Subianto sebagai bakal capres di Pemilu 2024, setelah melalui pertimbangan yang matang. Terlebih, PAN sudah dua kali mendukung Prabowo sebagai kandidat capres.

“DPP PAN telah memutuskan untuk memberikan dukungan capres periode 2024-2029, kepada Letnan Jenderal (purn) Prabowo Subianto. Semoga Allah SWT meridoi apa yang telah kita sepakati dan kita putuskan," ujar Zulhas di Museum Naskah Proklamasi, Menteng, Jakarta Pusat, Minggu (13/8/2023).

Zulhas yang juga menjabat Menteri Perdagangan (Mendag) ini lantas membeberkan alasan di balik dirinya mengusung Prabowo Subianto. Ia pun meyakini, Prabowo akan memenangkan Pemilu 2024.

“Kami sudah 10 tahun bareng-bareng dengan Pak Prabowo, kalau tinggal sedikit kenapa tidak sabar. Kami meyakini perjuangan 10 tahun itu akan tuntas pak, karena kita hari ini sudah bersama-sama dengan Gus Muhaimin Iskandar,” ucap Zulhas.(jpc)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X