Ini Keuntungannya Jika Prabowo Subianto Menggaet Yusril Ihza Mahendra jadi Cawapres

RBG.ID-JAKARTA, Hingga kini sosok pendamping untuk bakal calon wakil presiden (Bacapres) untuk Prabowo Subianto masih menjadi misteri.

Sejumlah nama masih dispekulasikan untuk menjadi kandidat bacapres Prabowo Subianto, salah satunya Ketua Umum Partai Bulan Bintang (PBB) Yusril Ihza Mahendra.

Sebelumnya PBB sudah menjadi salah satu partai yang mendeklarasikan diri mendukung Prabowo Subianto pada Pilpres 2024 mendatang.

Baca Juga: Waduh! Ijazah Ribuan Alumni Undana Salah Ketik dan Tak Bisa Dicetak Ulang, Kok Bisa?

Selain PBB, ada partai lain pendukung Prabowo Subianto, yakni Partai Golkar, Demokrat, Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Gelora, Partai Garuda, dan Partai Prima.

Saat ditanya siapa yang akan mendampinginya menjadi wakil presiden, Prabowo Subianto selalu menjawab akan membahasnya dengan partai pengusung dan Presiden Joko Widodo.

Selain Yusril Ihza Mahendra, nama-nama lain yang muncul untuk menjadi pendamping Prabowo Subianto, yakni Airlangga Hartarto, Erick Thohir hingga Muhadjir Effendy.

Baca Juga: Resmi! Ketua PSI Solo Benarkan Kaesang Pangarep Bergabung dengan PSI

Pengamat Indikator Politik Indonesia, Bawono Kumoro mengingatkan, Prabowo Subianto untuk memilih pendamping sebagai cawapres dengan teliti. Sosok cawapres harus melengkapi kekurangan di diri capres.

"Jika merujuk Pilpres 2019, dari segi representasi wilayah maupun elektoral dan logistik, Prabowo Subianto memiliki kebutuhan suara di Jawa Tengah dan Jawa Timur," ujar Bawono.

Untuk menutupi kekurangan suara di dua provinsi ini, kata Bawono, Yusril dan Muhadjir Effendy bisa menarik suara dari kalangan umat Islam untuk mendukung Prabowo Subianto.

Baca Juga: Jelajah Dunia Bawah Laut di Sea World Ancol Mulai Rp 70 Ribu Saja, Simak Syarat dan Ketentuannya di Sini

Pernyataan senada diungkapkan pengamat politik dari Universitas Pendidikan Indonesia (UPI), Bandung Cecep Darmawan.

Menurutnya, Yusril memiliki peluang untuk mendampingi Prabowo Subianto pada Pilpres 2024 mendatang.

Figur Yusril, kata Cecep, yang moderat dan representasi kaum perkotaan menjadi faktor utama untuk mengangkat suara Prabowo Subianto.

"Yusril mewakili kaum perkotaan. kondisi ini sangat memungkinkan Yusril Ihza Mahendra untuk mendampingi dan memperkuat Prabowo," kata Guru Besar UPI Bandung tersebut.(jpc)